🌻Satu🌻

19 5 0
                                    

   Sepasang mata yang terpejam akhirnya membuka kelopak mata nya secara perlahan-lahan cahaya matahari yang silau masuk ke retina nya dan Menatap keadaan sekitar dengan bingung.

   Dia adalah Harsaka atau harsa yang masih bingung kenapa ia sekarang berada di kamar nya.

  Padahal terakhir dia ingat ia sudah mati akibat penyiksaan yang di lakukan oleh kakak-kakaknya.

  harsa beranjak dari atas tempat tidur nya melihat kearah kalender namun seketika ia kaget karena disana tertulis tahun 2020 bukan  2023 tahun kejadian itu terjadi.

  Lalu berlari ke kamar mandi untuk berkaca, untuk memastikan apa yang sebenar nya terjadi,saat melihat bayangan di kaca itu masih diri nya.

  Lebih tepat nya dirinya yang masih sehat dan tubuh nya juga lebih berisi dari pada terakhir kali.

 
Beberapa saat  kemudian.......

 
   Harsa akhir nya sadar bahwa ia ternyata mengulang waktu 3 tahun sebelum ia meninggal.

" Huhhh.." Harsa mengehela nafas.

" kenapa hidup nya seperti ini, ia sudah lelah dengan semua nya kenapa tuhan masih memberi dirinya  kesempatan untuk mengulang waktu MENGAPA TUHAN!!!!! " batin Harsa frustasi.

   Ia sekarang tahu kejadian apa yang terjadi sebelum ia terbangun pagi tadi adalah saat dirinya terkena demam tinggi  akibat kehujanan, seorang diri di dalam kamar tanpa ada orang yang merawat nya.

   Baiklah jika tuhan ingin ia tetap hidup dan mengulang waktu ia akan merubah nya agar akhir dirinya tidak sama seperti dulu.

  Mulai dari Harsa tidak perduli lagi dengan semua kakak nya setelah itu ia akan pergi dari rumah ini dan  tinggal sendiri.

   Setelah itu hidup bahagia tanpa ada orang- orang yang membuat dirinya menderita lagi sudah cukup dirinya bodoh dulu yang selalu menerima semua dengan lapang dada.

  

  Tak terasa hari sudah malam dan kini Harsa masih di dalam kamar nya dari siang ia tak keluar kamar makan pun di antar oleh maid yang khawatir karena seharian Harsa tak keluar kamar.

  " den Harsa makan malam siap den haechan mau turun atau bibi ambilkan lagi makanannya ke kamar" ucap bibi maid.

Mendengar suara bibi memanggil nya untuk turun makan harsa mendongak melihat jam dan ternyata sudah menunjukan pukul 8 malam waktu nya untuk makan malam.

" aku tak turun bi tolong antarkan makananya saja ya bi ke kamar aku" ucap Harsa.

" baik den bibi akan bawakan makanannya" balas bibi.

" iya bi " harsa.

    Setelah itu bibi turun kebawah mengambil makanan untuk Harsa.

  Biasa nya Harsa akan selalu turun kebawah sebelum waktu makan malam tiba sembari menunggu para kakak nya turun dan makan malam bersama walau pasti selalu berakhir buruk.

  Sekarang ia memilih tidak turun karena malas untuk melihat kakaknya dan ia masih harus menyiapkan mentalnya agar semua rencana yang ia susun seharian  ini berjalan dengan lancar.

  Sejujur nya Harsa masih trauma untuk melihat semua kakaknya terutama kakak ketiga nya yang paling parah menyiksanya saat itu jadi ia harus menata mental dan hati nya agar tak goyah dan berakhir mati lagi di tangan kakak-kakaknya.

 

    Di ruang makan semua saudara Harsa sedang melaksaankan makan malam bersama dengan hening karena memang sudah aturanya dirumah ini dilarang bersuara saat sedang makan.

   Salah satu dari kakak nya Harsa yang bernama doyoung melihat bibi maid yang membawa sepiring nasi berserta lauk pauk nya serta segelas air kemudian  bertanya untuk siapa itu semua.

" bi makanan untuk siapa yang bibi bawa itu" doyoung.

   Bibi tersebut berhenti dan menoleh kerah doyoung dengan gelisa.

  Sedang kan yang ikut menoleh saat mendengar perkataan doyoung membuat sang bibi makin gelisa takut di tanyai.

" untuk den Harsa den" balas bibi akhir nya dengan gugup.

  Mendengar jawaban sang bibi semua yang berada disana baru sadar bahwa Harsa tak ada disana kemana anak itu.

" kenapa harus di antar makanananya memang sedang apa anak itu " ucap kakak ke-2 jhonny.

" sebenarnya den Harsa habis demam kemarin malam dan sekarang den Harsa masih lemas karena baru bangun saat siang tadi demamnya baru turun den" balas bibi lagi.


Mendengar itu semua kakak Harsa diam dan melanjutkan makan yang tertunda tadi.

  Bibi yang melihat semua tuan nya makan kembali ia pun pamit pergi ke kamar Harsa dengan cepat.

Sedang kan kakak-kakak Harsa diam-diam bergulat dengan pikiran masing-masing tentang Harsa.

Tok tok tok.....

" den makanan dah sampai ini" bibi

" iya bi sebentar ya"

" makasih bi maaf ngerepotin bibi lain kali aku gak bakal bikin bibi repot bolak balik ke kamar aku" Harsa.

" gapapa den ini udah tugas bibi jadi den jangan merasa di repotin ya" bibi.

" iya udh bi sekali lagi terima kasih" Harsa.

  Harsa menutup pintu dan masuk kembali ke dalam kamar untuk makan.

  Setelah selesai Harsa jalan ke arah balkon untuk melihat langit malam yang indah beberapa menit sembari menenangkan pikirannya lalu kembali masuk untuk pergi tidur dan menjalankan rencana nya besok pagi.

Good night semoga hari esok lebih baik.....

Bersambung....

Hai hai hai
Gimana cerita nya?
Aku nulis ini tengah malam
Soal nya otak ku lebih lancar
Untuk nulis cerita nya hehehe
Kalo gak sesuai
Mon maaf aja ya ini cerita saat
Aku lagi bosan aja
Terima kasih❤

Update nya tak tentu ya😄💚

Irhmni🌻~~

BROTHERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang