1 - 🖇️

10.6K 263 133
                                    

-

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

-

" JAEMIN ! " teriak omma nya .

jaemin yang tadi sedang tidur dengan ketakutan segera keluar dari bilik dan berlari ke omma nya .

" y..ye omma " gigil jaemin .

" kau tengok ni , ni apa semua ni ! " omma nya melemparkan sehelai kertas .

jaemin mengutip kertas itu dilantai dan hanya merenung ketakutan .

plak !

" kau ni memang tak guna kan , aku hantar kau pergi sekolah bukan nya untuk main mian bodoh ! beban ! sampah ! sialan ! "

omma nya menarik rambut jaemin sekuat kuat nya dan melemparkan jaemin ke dinding .

" argh egh ! hiskk hisk " jaemin tidak mampu melawan hanya menerima saja perbuatan omma nya itu .

" itu jelah yang kau tahu NANGIS NANGIS NANGIS aku tak ada anak lemah macam kau ni tau tak ! "

pembantu rumah yang bekerja di rumah itu tidak sanggup melihat jaemin asyik dipukul dengan teruk . tapi apa boleh buat status hanya pembantu disitu .

padahal result exam jaemin hanya dapat 1B manakala yang lain A . subject geo sememang nya jaemin sedikit lemah .

" aku nak kau malam ni tidur dekat luar rumah , aku nampak kau dekat dalam rumah ni siap kau " kata nya lalu terus meninggalkan jaemin yang sudah tidak bermaya itu .

tidak lupa juga dia menyepak jaemin sebagai sentuhan terakhir untuk kali itu .

" tuan muda " pembantu rumah yang dari tadi melihat jaemin terseksa berlari ke arah lelaki itu .

" hiskk hisk sakit " jaemin terus menangis .

" mari makcik tolong tuan muda "

beberapa pembantu rumah yang lain datang membawa first aid kit untuk merawat luka .

" bibik , jangan berani nak rawat bebal ni . kerja kau bukan nya doktor pun dekat rumah ni . PERGI SAMBUNG TUGAS KAU ! " kata haechan selaku hyung kepada jaemin .

" tap- "

" korang nak kena pecat ke ? " kata haechan lagi .

pembantu pembantu rumah itu diam sejenak lalu menggeleng .

" blah "

haechan menghampiri jaemin yang terbaring lemah .

" macam mana lah kau boleh jadi adik beradik aku . geografi yang senang tu boleh dapat B ? teruk teruk . sampah "

haechan meludah pada muka jaemin dan masuk terus ke bilik nya . jaemin dengan begitu terpaksa perlahan lahan cuba untuk pergi ke hospital .

dengan berjalan kaki . alah bukan jauh pun 1 km dari rumah nya . lagipun dia sendiri sudah pernah berjalan sejauh 5 km .

-

" aigoo jaemin macam mana boleh kena macam ni lagi " ujar taeil iaitu doktor yang selalu merawat jaemin ketika dia menerima luka .

" hehe jaemin dapat B geo . tu yang omma mengamuk "

" loh ? dapat B tu kira baik jugak lah "

" hm hyung tau tau jelah omma nak street A , ni kalau appa pulak dapat tau ni haih " keluh jaemin .

" hm bersabar jelah jaemin , hyung nak tolong sangat tapi hyung siapa jelah kan "

" tak , hyung paling terbaik ! terima kasih sebab dah tolong rawat balut kan setiap luka luka jaemin . itu pun jaemin dah cukup bersyukur sangat "

" ini jelah yang hyung mampu "

" alamak dah lambat ni appa dah balik adu mati lah "

" takpe hyung hantarkan "

" tak nanti appa marah kalau menyusahkan hyung "

" ani tak menyusahkan pun "

jaemin hanya mengangguk pasrah .

skip

jaemin keluar dari perut kereta milik taeil dan mengucapkan terima kasih sebelum dia masuk ke rumah .

dengan berhati hati jaemin berjalan ke belakang rumah . nak masuk dalam karang dapat lagi luka so baik ikut je arahan tidur dekat luar .

" kau pergi mana " tuan na menghampiri jaemin .

jaemin bertambah kecut melihat muka tuan na yang begitu dingin itu .

" j..jae..jaemin pergi hospital " jaemin terus menunduk tidak mampu untuk terus memandang wajah tuan na .

plak !

-

-

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
[ C ] forever "nomin"Where stories live. Discover now