Aku memang bukan wanita yang sempurna tapi bolehkah aku berusaha menjadi wanita yang lebih baik
~Aqilla Aurelia Az-Zahra~
~13 Juli 2021~
🌷🌷🌷
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~Pagi ini Zahra sedang bersiap siap untuk pergi ke kampus. Zahra memang wanita yang selalu ceria dalam keadaan apapun tetapi bukan berarti hati wanita tidak lemah jika sudah merasakan patah hati, Zahra dulu pernah menjadi wanita lemah waktu di SMA dulu yang dimana pada saat itu dia putus cinta karena cintanya yang dihianati oleh kekasihnya, Tetapi itu dulu bukan Zahra yang sekarang.
Beberapa menit kemudian Zahra sudah siap dengan gamis berwarna pink dengan pashmina yang senada dan juga tas yang dibawa nya.
Zahra turun kebawah untuk menemui keluarga nya untuk sarapan bersama.
"Selamat pagi Bunda, Ayah, Abang ku yang ganteng, dan juga adek ku yang cantik hehe" sapanya
"Selamat pagi juga sayang" Jawab sang bunda
"Tumben zah kamu cantik hari ini ada apa nih biasanya lecek kaya baju belum di setrika haha" ujar sang abang, oh iya Zahra anak ke dua dari 3 bersaudara Abang Zahra yang bernama Rifki Ahmed Haidar, dan si bungsu bernama Alina Syahnaz.
"Tumben Ka Zahra ini Semangat banget ada apa nih kayanya bahagia banget" ujar Clara
"Iya dong semangat emang Kaka kan selalu semangat enggak kaya kamu." Zahra mengeringkan matanya "Oh iya bang Iki nanti anterin zah ke kampus yah," ujar Zahra
"Hmmmm" jawab Rifki
"Udah udah makan ayo" jawab Akbar sang Ayah
Dan mereka semuapun makan, tidak ada suara kecuali dentingan suara sendok.
Setelah sarapan Zahra pun pergi ke kampus diantar oleh sang abang.
"Ayah, Bunda zah pergi ke kampus dulu yah""Iya hati hati ya, Rifki jangan ngebut bawa mobil nya" ujar Kania sang bunda
"Siap bun" jawab Rifki kepada bundanya
"Yaudah zah sama Abang pamit dulu ya Bun, ayah, Assalamualaikum"
Zahra pun pergi ke kampus nya diantar oleh sang abang, oh iya kalau kalian nanya kenapa Clara tidak sekolah iya karena Clara mondak tetapi saat ini Clara masih dirumah karena masih libur. 2 Minggu lagi Clara mulai masuk mondok lagi. Clara mondok di salah satu pesantren di daerah Ibu kota, memang cukup jauh dari rumahnya yang ada di Bandung saat ini. Kenapa Clara lebih memilih pesantren yang ada di Jakarta iya karena pesantren itu adalah milik sang kakek maka dari itu Clara lebih memilih mondok di Jakarta.
°°°
"Makasih Abangnya Zahra yang ganteng" ujar Zahra sambil menampilkan pupil emesnya
"Hmmm iya kalau gitu Abang pergi ke kantor dulu yah, kamu belajar yang rajin jangan tidur dikelas" Jawab Rifki
"Ihhh ya enggak lah masa tidur di kelas sih. Yaudah sana pergi hati hati di jalan ya bang"
"Yaudah Abang pergi Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam" Jawab Zahra
Rifki pun pergi dari kampusnya Zahra. Dan Zahra masuk ke fakultas nya fakultas kedokteran. Pagi ini Zahra dapat ja
Jadwal kampus pagi tetepi di area kampus saat ini masih terlihat sepi belum terlalu banyak mahasiswa mahasiswi yang berangkat, mungkin karena masih pagi jadi belum banyak orang yang berangkat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kamu Pelengkap Imanku
RomansaGadis cantik Yang bernama Aqilla Aurelia Az-Zahra yang kerap dipanggil Zahra, ia diam diam mencintai seseorang lelaki, yang bernama Muhammad Hafiz Alfaro lelaki itu adalah tak lain dan tak bukan adalah kakak kls nya di SMA dulu. tetapi Zahra tidak b...