?

363 41 1
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Posisi brian masih berbaring dikamar winata ,Dan lagi-lagi dia dibuat terkejut oleh nata Saat tiba-tiba saja cowo imut itu menaiki perutnya sambil mengucakkan wajahnya di celuruk leher brian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Posisi brian masih berbaring dikamar winata ,
Dan lagi-lagi dia dibuat terkejut oleh nata
Saat tiba-tiba saja cowo imut itu menaiki perutnya sambil mengucakkan wajahnya di celuruk leher brian

Brian seketika membeku mencoba menahan semua akal sehat yg ia miliki agar tak melakukan hal yg aneh

Namun sepertinya winata emang sednag menguji imannya ,
Tidak cukup ia mengusakkan wajahnya di potongan leher brian
Kini winata yg sedang menjadi nata menghisap leher putih brian layaknya seorang bayi yg sedang menyusu

"Nghh" satu lengguhan lolos dari belah bibir brian

Brian setengah mati mempertahankan akal sehatnya untuk tidak 'memakan' teman kosnya ini

"Nghh win lo lagi ng-ngapain , t-turun "

Brian membanting badan winata kesebelahnya , dan ternyata anak itu sedang tertidur lelap
Ia lalu bergegas meninggalkan kamar winata , krna menurutnya juga bisa saja kewarasannya hilang kalo dia tetap berada diruangan itu

"Anjing , gabisa nih gua akh anjing " brian terus saja mengumpat sambil berjalan cepat memasuki kamarnya lalu menguncinya

" Winata bangsat , solo lagi gua klo kek gni mana siang bolong gni sat "

opportunityTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang