ALL ABOUT YOU

10

" Tzuyu??? "

" Nayeon unnie? "

Nayeon jalan kearah Tzuyu mendekat ke gadis Taiwan itu, memegang pipi nya lalu memandangi wajah nya dengan seksama.

" K-kau benar Tzuyu? "

" Yes, I'm Tzuyu "

Nayeon membuka mata nya lebar, sungguh tidak percaya jika ini akan terjadi secara cepat. Dia sedikit mengeluarkan air mata nya, lalu menyadari nya dan menghapus air mata dengan telapak tangan seperti anak kecil.

" Yah, unnie mengapa menangis? " Tzuyu menundukkan kepala nya lalu menghapus air mata si gadis Im dengan jari jari nya.

" Momo unnie, aku akan pergi dengan Nayeon unnie sebentar tolong tunggu aku "

.

.

.

Tzuyu pov

Hening, tidak ada siapapun yang berani membuka topik pembicaraan hingga akhir nya aku yang membuka pembicaraan. Aku menarik tangan nya perlahan lalu memeluk nya serta mengelus lembut rambut nya.

" Aku merindukan mu unnie, sangat merindukan mu "

" Kenapa kau bisa sampai disini, Tzu? "

" Aku hanya ingin berlibur, sekalian mengecek perusahaan ayah ku disini " ucap ku sambil melepaskan pelukan, menatap nayeon unnie dengan lekat lalu tersenyum.

" Kau cantik sekali unnie, aku sangat merindukan wajah ini " ucap ku sambil mengelus pipi nya.

" Aku juga merindukan mu "

Terlihat Nayeon unnie mempoutkan bibirnya, lalu mencubit pinggang ku. Aku hanya meringis karena perbuatan nya.

" Yaakk!! Kenapa kau tidak menghubungi ku huh??!! Kau sengaja agar tidak bertemu ku Chou Tzuyu?? "

Lihatlah gadis ini sama sekali tidak berubah, tetap galak cerewet dan sensitif. Tapi bagaimanapun juga aku sangat menyukai nya, ralat aku sangat mencintai nya.

" Haish sakit unnie, aku sama sekali tidak bermaksud. Sungguh! "

" Aku tidak percaya dengan ucapan mu itu nona Chou "

" Sayang.. Aku hanya belum menghubungi mu saja, tolong jangan salah paham. Okay? "

" .... "

" Nayeon unnie "

" .... "

" Sayang "

" .... "

" Im Nayeon "

Aku menghela nafas nya pelan, memeluk tubuh pacar ku dari belakang karena gadis Im memunggungi ku. Aku berbisik lalu mencium leher Nayeon sekilas.

" Chou Nayeon ~ "

Nayeon melepaskan pelukan ku lalu berbalik, yaaa masih dengan wajah tertekuk nya.

" Aku Im Nayeon bukan Chou Nayeon! "

Aku tertawa kecil karena nya, memegang dagu pacar ku ini lalu tersenyum manis.

" Memang nya unnie tidak ingin mengganti nama marga unnie menjadi Chou? hmm? "

" Tidak "

" Ah jinjja? "

" Pikir sendiri "

Aku tersenyum gemas karena nya, ya walaupun jujur saja jika Nayeon unnie mulai bertingkah ' sok ' menggemaskan didepan ku, aku menjadi sedikit heran dan malas. Tapi jika ia sedang difase seperti ini, jujur aku sangat menganggap nya menggemaskan.

" Kau menggemaskan sayang, aku akan membawa mu ke hotel lalu mencumbu mu sampai kau lemas "

" Yak! Chou Tzuyu!! Sejak kapan kau menjadi byun seperti ini eoh?? "

" Sejak aku ldr dengan mu unnie, itu sangat menyiksa ku. Aku tidak bisa melihat wajah mu secara langsung, menggenggam tangan mu memeluk mu dan mencium mu. Itu sangat menyiksa ku kau tau itu unnie?? "

" Aku tau, apa kau belajar memuaskan diri mu sendiri sampai sampai kau byun seperti ini? "

" M-mwo? Itu tidak mungkin sayang, aku masih tersegel percayalah "

Sekarang Nayeon yang tertawa, apa ucapan ku ada yang salah??

" Ternyata kau masih sama, polos tapi sangat sok terlihat keren "

" Aku memang keren! Kalau tidak, tidak mungkin unnie menyukai ku. Dan lebih memilih ku dibanding Jeongyeon unnie "

" Arraseo arraseo kau betul, kau memang keren. Karena itu jangan sok belaga keren didepan wanita ataupun namja lain "

" Aku tidak akan melakukan nya, jadi bisa unnie ikut pulang bersama ku dan bermain dirumah ku? "

" Yak! Chou Tzuyu! "

Natzu akhir akhir ini sangat uwu, siapa yang setuju cung.

Btw selamat hari idul adha disatu hari yang telah lewat, maaf nieh telat ngasih ucapan. ㅠㅠ