Chapter One : Palestine in Islam

14 1 0
                                    

II : Palestina didalam Islam

~ Tanah Suci (Kudus) ~

Lebih dari tiga milliar orang diseluruh dunia atau lebih dari setengah populasi dunia, percaya bahwa Palestina atau sebagian darinya adalah kudus; tidak ada tanah lain di Bumi yang dianggap kudus oleh sejumlah besar orang. Bagi semua agama Abraham (Islam, Kristen, Yahudi) dan bagi sejumlah sekte lain juga, Palestina adalah tanah suci yang menjadi tempat pemujaan pertama.

Bagi kaum Yahudi,  Palestina adalah tanah dimana Nabi Yakub a.s (Ya'quob), kakek dari suku Israel, tinggal bersama anak-anaknya; itu adalah tanah tempat mereka melarikan diri bersama Musa a.s (Moses) dari Firaun dan dimana mereka hidup dibawah pemerintahan yang adil dan benar dari Nabi Daud a.s (Dawud) dan putranya Sulaiman a.s (Salomo). Di negeri ini mereka mendirikan kerajaan -kerajaan mereka. Israel dan Yehuda yang belakangan dihancurkan oleh orang Asiria dan orang Babilonia.

Bagi kaum Kristen, Palestina adalah tanah dimana Yesus dari Nazareth (Isa a.s) dilahirkan, disekitarnya dia berkhotbah dan menyampaikan pesannya kepada dunia, dan didalamnya orang-orang kristen percaya dia mati di kayu salib untuk keselamatan umat manusia dan akan dibangkitkan. Gereja kristen menceritakan kisah ini dari awal sampai akhir dalam nama mereka : Gereja Al-Mahd di Betlehem disebut tempat kelahirannya "Gereja Kelahiran Yesus" dan Gereja Qiyamah disebut "Gereja Makam Suci (Kebangkitan)" merujuk pada kebangkitan yang dipercayai kristus.

Bagi kaum Muslim, karena kaum muslim percaya pada nabi-nabi agama yahudi dan kristen, semua yang disebutkan diatas adalah salah satu alasan mengapa kaum muslim menganggap Palestina Kudus (Suci)
Yakub a.s, Yusuf a.s, Daud a.s, Sulaiman a.s, Yusha, Isa a.s(Yesus) adalah semua nabi yang memimpin perjuangan kebaikan melawan kejahatan dan Islam adalah bentuk lengkap dan terakhir dari apa yang mereka khotbahkan. Bagi kaum muslim, Palestina adalah tanah para nabi : diantara para nabi yang disebutkan dalam Al-Quran dan Sunnah 14 orang hidup, berkhotbah, dan meninggal disana, atau melewatinya. (Selain yang disebutkan diatas adalah : Ibrahim a.s, Luth a.s, Ismail a.s, Ishaq a.s, Syuuaib a.s, Zakkariya a.s, Yahya a.s, dan Muhammad s.a.w)

~ Masjid Al-Aqsa ~

Kiblat pertama (arah yang di doakan umat Islam) berdiri di jantung negeri ini, di Al-Quds (Yerussalem). Ini adalah tempat suci Islam ketiga yang didahului Masjidil Haram di Mekkah dan Masjid Nabawi di Madinah (sekarang terletak di Arab Saudi). Sebuah doa di Masjid Al-Aqsa setara dengan 500 doa, seperti yang dikatakan nabi. Ini adalah Masjid yang dibangun di Bumi setelah Ka'bah di Mekkah. Bahwa dari tanah ini Nabi Muhammad saw naik ke Langit (Miraj) setelah dia dari Mekkah pada malam perjalanannya (Isra); Sejak itu umat Islam menyebutnya: "Gerbang menuju Langit". Dalam perjalanan ini, Nabi Muhammad memimpin para nabi dalam sebuah doa malam di Masjid Al-Aqsa, ini merupakan suatu kehormatan yang diberikan kepada tanah ini dan kaum muslimin yang menunjukan bahwa sejak saat itu pada kepemimpinannya dan memperkenalkan iman diseluruh dunia serta menjadikannya tanggung jawab mereka. Selama perjalanan itulah 5 doa harian(shalat) diwajibkan.

Palestina juga digambarkan sebagai kudus dan diberkati dalam Al-Qur'an dan Sunnah. Itu adalah tanah Islam pada masa turbelensi dan mereka yang tinggal didalamnya dan sekitarnya dianggap Mujahidin (pejuang di jalan Allah). Dalam beberapa hadits, kelompok muslim yang menang dan adil tinggal di Palestina dan sekitarnya; Nabi Muhammad saw berkata : "Akan ada sekelompok pengikutku yang berpegang pada kebenaran dan tidak pernah tersesat terlepas dari apa yang mungkin mereka hadapi." Kemudian teman-temannya bertanya, "Dimanakah mereka?" Dia (Nabi Muhammad saw) menjawab, "Di Baitul Maqdis (Yerussalem) dan sekitarnya."

Menurut sejarah, banyak cendekiawan Muslim yang berasal, mengarkan dan tinggal di Palestina selama beberapa waktu. Diantaranya adalah nama-nama yang berpengaruh dalam membentuk mentalitas muslim dalam sejarah, misalnya; Raja bin Hayat Al-Kindi, Rawh bin Zinbac, Malik bin Deenar, Imam Al-Awza'i, Sufyan Al-Thawri, Ibnu Shihab Al-Zuhri, Imam Al-Shafi'i, Ibrahim bin Adham, Al-Laith bin Sa'd, Abdul Qahir Al-Jurjani, Ibnu Qudama Al-Maqdis. Tokoh terkenal lainnya dalam kelompok ini, Abdulhamid bin Yahya (dikenal juga sebagai Abdulhamid sang penulis karena ia membentuk seni menulis dan dokumen resmi dalam bahasa Arab), ahli kimia Khalid bin Yazid Al-Umawi, pemimpin militer terkenal serta penakluk dari Andalusia (Semenanjng Liberia) Musa bin Nasair.

History of Palestine (Terjemahan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang