19. perang besar

739 86 14
                                    

Kesalahan dalam menulis itu hal biasa jadi di maklumi

HAPPY READING

.
.
.

Bangsa ABO sudah siap untuk berperang hampir seluruh Alpha Beta dan Omega sudah berkumpul hanya tinggal menunggu perintah dari para pemimpin

Untuk penanaman ranjau mereka sudah memasangnya sejak pagi buta para penduduk sudah diungsikan ke tempat yang lebih aman dua hari yang lalu mereka hanya berjaga jaga siapa tau bangsa manusia menyerang secara mendadak membuat nyawa yang tidak bersalah melayang begitu saja

"Untuk para pemanah dibagi menjadi dua kelompok masih ingat yang pemimpin attachits katakan malam itu?"

Para raja yang ditunjuk untuk menjadi pemimpin kelompok sudah bergabung dengan kelompoknya dan mereka langsung pergi menuju Medan peperangan

Para pemanah sudah menyiapkan semuanya bom tanah sudah ditanam di sepanjang jalan yang pasti akan musuhnya lewati, tak lama kelompok musuh berdatangan, bukan manusia yang akan melawan mereka tetapi mayat hidup dan Monster dari berbagai bentuk mungkin sekarang Monster itu bertambah kuat dilihat dari segi fisiknya

Ratusan Monster dan mayat hidup berbondong-bondong menuju mereka hingga ledakan demi ledakan membakar tubuh Monster dan mayat hidup, musuhnya pasti sudah membuat sebanyak mungkin untuk melawan mereka sehingga menurunkan ratusan Monster dan mayat hidup untuk memancing mereka

Dan benar saja setelah banyak Monster dan mayat hidup tadi mati sekarang datang kembali bahkan ini lebih banyak dari yang awal keluar, mereka segera diserang kelompok pemanah tetapi lumayan banyak yang lolos dari anak panah dan berhadapan dengan barisan inti

Monster dan mayat hidup semakin bertambah mereka tidak melihat tanda-tanda keluarnya pemimpin dari sang musuh ini, gila mereka hanya menyerang melawan buatannya bukan penciptanya semakin banyaknya Monster yang keluar penyerang kanan dan kiri mulai muncul karena banyak kawan mereka yang tumbang

Pangeran Korapat datang dengan pemimpin Firnaich dan pasukannya mereka menyerang musuh tanpa jeda,
Pria tampan itu terus mengibaskan pedangnya mungkin bila dihitung sudah sekitar seratus lebih musuhnya terbunuh tetapi ia tidak melihat tanda-tanda musuh yang sesungguhnya menampakkan diri apa ini strategi musuhnya? memancing mereka untuk masuk kedalam jebakan yang musuhnya buat? terlalu pintar bukan!

Seorang prajurit pemanah tiba-tiba ada di barisan depan membuat semuanya bingung prajurit tersebut berhadapan langsung dengan pangeran korapat dan pemimpin Firnaich
"Kenapa kau kemari tugasmu bukan disini"ucap pangeran Korapat sambil membunuh monster atau mayat hidup yang mendatanginya

"Maaf pangeran aku kemari hanya ingin memberikan informasi bila Pangeran Wachirawit hilang ketika beliau mengejar seseorang dari awal pertempuran, padahal pangeran mengejar orang tersebut diikuti beberapa rekannya tetapi yang kembali hanya mereka tanpa pangeran Wachirawit, bahkan mereka mengejarnya sudah sangat jauh dari tempat peperangan dan berakhir mereka kehilangan jejak pangeran dan seseorang tersebut"Chimon memang ditempatkan menjadi barisan pemanah

"Sial! Kerah mana mereka lari?" Pria tampan itu memggeram marah ketika omeganya hilang begitu saja

"Hutan Utara, pangeran"pria tampan itu menatap ayah dari omeganya

"Aku akan menemukannya"sang raja mengangguk dan menepuk bahu Alpha dominan tersebut

Alpha dominan tersebut meninggalkan Medan perang untuk mencari sang kekasih, ia menelusuri hutan utara dan mencium samar-samar bau feromon sang omega yang belum menghilang dari udara pria tampan itu mencoba fokus untuk mengikuti arah bau feromon sang omega

KING OFF THE ALPHA [NAMON] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang