chapter 3

592 26 1
                                    

-lee joon pov-

Aku terus memandanginya dia sangat manis dan cantik aku rasa aku benar benar menyukainya tapi dia sangat pandai menjadi pembawa berita, aku yakin setelah ini pasti ratingku bertambah, aku benar benar menyukainya~ tunggu apa? Aku menyukainya? Mana mungkin aku bisa menyukai gadis seperti dia

"aish.. Rasanya aku sudah mulai gila"

gumamku sendiri

"presdir joon bagaimana penampilanku apa penampilanku bagus?"

tanya shin hye dengan wajah senang karna sudah selesai interview dan tidak ada kesalahan

"ya aku menyukai penampilanmu menjadi pembawa berita"

jawabku dengan nada dingin tapi tetap saja shinhye nampak sangat senang

-park shin hye pov-

Apa? Dia menyukai penampilanku? Rasanya aku ingin memeluk presdir tapi aku tahan itu semua karna aku tidak mau kontrak kerjaku dibatalkan

"jinnja? Gamsahamnida presdir aku sangat senang, unnie pasti sangat senang juga"
unnie aku membawakan kabar gembira. Sebenarnya lee min jung atau unnie itu bukan unnie kandungku tapi aku tetap menganggapnya sebagau unnie kandungku.

Flashback

Saat aku umur 18 tahun aku ditinggalkan kedua orang tuaku mereka meninggal karna kecelakaan pesawat saat menuju seoul dari macao, aku merasa terpuruk larna hal itu dan aku tidak memiliki tempat tinggal karna rumahku sudah aku jual untuk membayar biaya rumah sakit, aku memang bukan orang kaya ayah dan ibuku bekerja di macao ibuku bekerja sebagai pelayan di sebuah cafe dan ayahku bekerja sebagai pengawal di sebuah perusahaan, saat aku berjalan di taman aku melihat seorang wanita cantik tertidur di kursi taman

"gwenchana?"

tanyaku sambil menepuk pipinya yang sangat halus,

"Sepertinya dia mabuk dia sangat bau alcohol"

gumamku yang membuat wanita cantik itu terbangun

"gwenchana?"

"kau siapa? Kenapa aku berada disini?"

wanita cantik itu terlihat sangat kebingungan

"ah ne aku tadi tidak sengaja melihatmu tertidur disini, apa kau habis mabuk?"

tanyaku dengan polos

"oh begitu, ne aku habis mabuk jika aku sedang stress aku pasti mabuk untuk menghilangkan stressku ini, siapa namamu kau gadis yang cantik"

wanita itu terlihat baik hanya saat ini mungkin dia sedang kacau

"ah annyeong naneun shin hye park shin hye imnida"

jawabku dengan senyuman

"ne annyeong naneun min jung lee min jung imnida, berapa umurmu?"

"umurku 18 tahun"

"kenapa kau berjalan sendirian saat malam hari kau tidak takut?"

"tidak memangnya kenapa aku harus takut ada tuhan yang selalu melindungiku, oh iya rumah kaka dimana?"

aku menjawab pertanyaannya dengan mudah karna aku yakin tuhan pasti melindungiku

"gadis pintar, rumahku disana, rumahmu dimana kenapa belum pulang?"

tanyanya lagi lagi dia khawatir padaku

"aku tidak memiliki rumah, appa dan oemmaku meninggal 2 hari yang lalu"

"kalau begitu panggil aku unnie dan tinggalah bersamaku aku punya rumah yang tidak terlalu besar tapi sangat nyaman kajja ikut denganku"

ajaknya dengan ramah

Flashback is end

TBC

my stupid girlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang