11

14 8 0
                                    

Setelah makan siang bersama youra dan keluarga nya,mark ijin pamit pulang terlebih dahulu

"Kaka pulang dulu yah malik abis itu baru deh kita jalan jalan" ucap mark kepada malik yanh berada digendong sang kakak -youra-

"Aaa tapi ka mark janji yah abis pulang ke sini lagi buat jemput malik sama ka youra janji?" tanya malik sambil menyodorkan jari kelingking nya

"Janji" balas mark menyambut baik sodran kelingking imut malik

"Bye youra" lanjut mark sambil mengusap rambut youra

"Malik engak juga ka?"

"Utututu sini sini" kata mark yang juga mengusap rambut malik

Akhirnya pun mark kembali kerumah nya yang tidak jauh dari rumah youra.yaa memang rumah mereka berdekatan maka dari itu mereka sudah akrab sedari kecil mungkin bisa dibilang sahabat(?)

Sesampainya dirumah,mark langsung memarkirkan motornya di garasi dan bergegas ke kamar untuk mengganti baju nya dengan baju yang lebih santai setelah itu dia langsung menyambar kunci mobil nya yang tergeletak di atas meja kamarnya.

Mark memarkir kan mobilnya tepat di depan rumah youra

Tok tok tok...
Pintu dibuka dari dalam

Pintu dibuka dari dalam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hai" sapa mark

Sementara yang disapa malah diam mematung memandangi orang yang berada tepat di hadapan nya tersebut

"Aduh youra mark tau mark emang ganteng" dengan pd nya mark mengata kan itu sambil menyisir rambutnya kebelakang

"Ha??"

"Udaa terpesona nya??" tanya mark lagi "malik mana?"

"Ha??" kikuk youra "i-itu ada di dalem sebentar yaa mark" ucap youra sambil ingin menutup lagi pintu rumahnya yang langsung ditahan oleh mark

"Kok ditutup si ra😭😭"

"Ehh maaf maaf masuk mark" ucap youra sambil kembali membuka pintu rumahnya "youra kamu kenapa sii bikin malu aja" ucap nya didalam hati

Setelah menunggu beberapa saat youra kembali ke ruang tamu bersama malik

Setelah menunggu beberapa saat youra kembali ke ruang tamu bersama malik

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Un)expectedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang