15

22 8 6
                                    

Koridor menuju kamar clara

"Ra?are u okay??" tanya sang abang khawatir karena sedaritadi clara hanya diam.

"Hm??iya gapapa kok bang udah biasa" jawab clara diiring dengan senyum getirnya

"I'm so sorry ra abang gagal lindungin kamu" ucap jae membatin "again"

"Sena tolong ajakin clara masuk kamar yaa suruh bobo kalo ga nurut marahin aja oke??" titah jae dengan tatapan hangat nya

"Ngokhey" jawab sena sambil mengacungkan jempolnya

Lalu sena pun mengajak clara masuk ke dalam kamar nya.sesampainya didalam kamar....

"Ra" panggil sena lembut

"It's okay kalo lu mau nangis" lanjut sena sambil merentangkan tangannya yang dengan senang hati disambut oleh clara

"S-sen" ucap clara tersendu sendu

"Yeah i know i know" jawab sena sambil menepuk nepuk kepala clara pelan

"Nonton hantu aja yuk" ajak sena

"Hah??" heran clara karena sena mengajak nya nonton film horor

"Biar lo ada alesan buat teriak"

"Suka suka lu bambank" ucap clara diakhiri kekehan kecilnya lalu kembali duduk termenung diatas kasur

"Malem malem bengong kesambet siah" kata sena sambil terus menghibur temannya

"Kesambet setan ganteng mah gapapa" balas clara dengan tatapan kosongnya sementara sena masih memandangi clara dengan tatapan kasihan nya

Hening...

"Rawrrr!! Aing maunggg!!" ucap clara tiba tiba seperti orang kesetanan

"Bang jaeee" teriak sena kaget karena dia tadi lagi sibuk dengan pikirannya.

"Bahahahaaha"

Sementara yang pura pura kesurupan malah asik menertawakan temannya yang kaget karena ulah nya tersebut

"Percuma manggil bang jae kaga bakal kedengeran orang rumah segede gini" kata sena sambil mengusap ngusap dadanya karena kaget

"Lagian elu malah bengong"

"Abis daritadi gue hibur gitu gitu bae yaudah ikutan bengong aja deh biar kalo kesurupan barengan kan kita kek kembar" terang sena

"Udah lah tidur aja anjir overthinking mulu"

mereka pun bersiap siap untuk tidur.namun saat ingin menutup matanya clara dikejutkan dengan pertanyaan sena

"Ra kelasannya gigi Hadid sama Zayn malik kalo mau tidur over thinking juga ga sih??"

.
.
.

Keesokan paginya mereka berdua sedang bersiap siap untuk berangkat ke sekolah sekaligus diantar kakaknya clara karena mobil clara masih di service

"Guee yang di depan"

"Guee ish"

"Yang selesai duluan kan gue araa"

"Heh heh ini lagi tinggal duduk aja ribet banget" ujar jae yang baru saja keluar dari rumah sambil menegang segelas kopi ditangan kanan nya dan sekantong paper bag

"Suit aja suit" ucap nya memberi usul

"Rock"
"Paper"
"scissor"

(Un)expectedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang