HAPPY READING!!!
Jam sudah menunjukkan pukul 08.00 malam. Tetapi seorang gadis cantik masih setia berjalan diatas trotoar. Dia ingin pergi ke supermarket untuk membeli beberapa kebutuhan yang sudah habis.
Kedua telinganya tersumpal oleh earphone. Sering kali ia bersenandung kecil mengikuti lirik lagu "your's" yang dipopulerkan oleh Chanyeol dan Raiden itu,jangan salah dia juga salah satu anak kpopers garis keras. Bahkan dia ngestan BTS, EXO,NCT dan ENHYPEN. Gadis itu yang tak lain dan tak bukan adalah Vania.
Karena terlalu asik dengan dunianya hingga dia tidak sadar dari arah depannya berlari seorang pemuda dengan sangat kencang dan menabrak dirinya.
Untung saja cowok itu dengan cepat menahan Vania hingga pantat mulusnya tidak jadi menyium trotoar kasar itu.
Saat Vania ingin melontarkan sumpah serapahnya, cowok yang menabraknya tadi segera menarik dirinya ke gang sempit yang sangat Gelap.
"E-eh Lo ngapain bawa gue kesini. Mau macem macem Lo ya?" Mendengar itu dengan cepat lelaki itu menutup mulut Vania dengan tangan kanannya dan tangan jari telunjuk kirinya diarahkan ke arah bibirnya sendiri pertanda diam.
Tak lama terlihat 5 orang cowok yang sedang mencari keberadaan seseorang.
Hingga tak lama kemudian mereka kembali berlari mencari kearah lain.Setelah dirasa aman, cowok itu kembali menarik tangan Vania keluar dari persembunyiannya.
Dia sempat terpaku melihat gadis yang ada dihadapannya ini. Manis satu kata itu terlintas di kepala cowok itu.
"Badan aja kekar eh lawan 5 orang aja ga berani," suara Vania memecahkan keheningan diantara mereka dan dengan seenak jidat Vania menyentil dahi cowok itu. Vania mengakui cowok didepannya ini seperti dewa Yunani. Bahkan Vania sempat terpana melihatnya.
Cowok itu membulatkan matanya lebar, seumur hidupnya tidak ada yang pernah berani menyentil keningnya kecuali ibundanya tercinta. Tetapi ini??seorang gadis dengan beraninya menyentil dahi mulusnya.
"Eh Lo tau, kalau mereka pake tangan kosong gue juga udah lawan. Lah ini mereka bawa senjata yang ada besok Gue tinggal nama, dan kalau gue ga ada, " ucapan cowok itu terjeda,
"Kasian orang tua gue, engga punya beban lagi," lanjutnya dengan muka sok polos.
"Anak anjing Lo," balas Vania.
"Lo ngatain orang tua gue anjing?wah Gue bisa laporin Lo kepolisi atas kasus pencemaran nama baik,"
"Sinting," tidak tahan dengan sikap tengil cowok didepannya, gadis itu segera pergi dari tempat itu.
"Hati hati dijalan sayang, jagain anak kita ya," teriak cowok itu.
Vania mengacungkan jari tengahnya pertanda sebagai respon. Apa katanya tadi?sayang dan anak kita?? Kenal saja tidak malah seenaknya bicara begitu. Benar benar cowok sinting.
"Lo akan jadi milik Gue Zeva. Gue ga akan biarin lelaki manapun yang mendekati lo," gumam seorang lelaki dengan tatapan tajamnya.
*************
"Bang Ethan...," Panggil seorang gadis dengan sangat lembut.
KAMU SEDANG MEMBACA
MELVANIA
Teen FictionFOLLOW SEBELUM MEMBACA👍 "Kalo Lo dibully jangan diam aja, laki kan Lo ? lawan dong. Badan doang gede ternyata mental Tahu," - ujar seorang Gadis berkacak pinggang "Maaf udah ngerepotin dan terimakasih," ujar lelaki seraya menundukkan kepalanya. Ga...