1🍂

108 5 1
                                    

Bumi yang dibasahi hujan, mengingatkanku denganmu. Wajahnya yang kelihatan gembira setiap kali waktu hujan. Aku tidak menyesal mengenalimu, kamu mengajarku erti mencintai dan dicintai meskipun hanya sebentar.

-

Seorang lelaki berjalan di pesisir pantai sambil mendengarkan lagu. Tiba-tiba, dia dilanggar oleh seorang pemuda manis yg sedang berlari keriangan.

Bugghh

"Maaf, aku tidak sengaja. Dirimu baik-baik saja? Jika ada apa-apa, tolong katakan kepadaku" kata pemuda yang bersurai panjang itu

"Tidak mengapa, aku tidak mengalami apa-apa kecedaraan." Kataku kepada pemuda tersebut

"Kalau begitu, aku pergi dulu ya. Permisi". Katanya lagi.

Aku hanya menganggukkan kepalaku, tanda menyetujui. Pemuda itu pun meninggalkanku bersendirian di situ. Wajahnya sangat indah, membuatku teringat kepadanya.

Hari sudah mula gelap, aku pergi dari pantai itu lalu mampir sebentar di restoran yg terletak tidak jauh dari rumahku. Aku memasuki restoran itu dan aku melihatnya lagi. Ya, pemuda yang aku temui di pantai. Dia bersama 2 orang pria yg bersurai biru dan seorang lagi, warna merah jambu. Dia melihatku lalu melambai kearahku dan aku membalaskan lambaian itu.

Tanpa membuang masa, aku terus mendudukan diriku di kerusi yang tiada penghuni. Setelah selesai membuat pesanan, aku melihat kearah pemuda manis itu, senyumannya membuat ku tertagih.

Tbc

Aku Choi San

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Aku Choi San. Anak kedua dari keluarga Choi. Aku lahir pada tanggal 10 July 1999. Aku bekerja sebagai pelukis. Aku juga merupakan suami kepada si manis yang telah meninggalkanku keseorangan di bumi ini.

Mirip - SanWoo✅Where stories live. Discover now