O6. cuman segini doang kemampuan lo?!

5 4 3
                                    

Voteeee...

___________

Pukul 21.30

Ternyata...

Tidak hanya jisung yang laget melihatnya.. namun semua!!

Mereka semua kaget sangat sangat kaget ketika melihat jasad seseorang tergeletak di bawah kasur jisung..

Dengan belahan belahan badan yang sudah terpisah, akhh sudahlah aku tidak bisa mendeskripsikan nya.

"H-hyung?!" Ucap jisung gugup.

"Lah jeno?"

"Ini beneran jeno?" Ucap jaemin.


Hari ini polisi menghampiri kosan mereka, sangat ramai.

"Siapa sih?!! Hah jujur aja!" Ucap haechan.

"Gw tau siapa pelakunya" ucap renjun.

"Siapa?" Tanya jaemin.

""







Polisi telah menyelidiki kasus meninggalnya jeno 'dibunuh.

Terdengar isak tangis di sekitar kosan, keluarga jeno yang menjemput jeno.

Setelah selesai pemakaman..

Di kosan tinggal tersisa, renjun, jaemin, haechan, chenle, jisung.

2 orng yang mereka sayang telah tewas, tunggu, sesuai umurkah? Pembunuhan ini sesuai umurkah? Apa mungkin setelah ini renjun? Jaemin? Akhh semoga tidak.

~~~~

"Tujuan kita udah beres, tapi gak asik kalau hak kita permainin semua, terlanjur udah di tengah tengah permainan nih.."

"So? Jadi lo mau lanjut bunuh semua nya?"

"Iya lah, ternyata main gini asik juga"

"Yaudah lu sekatang kesel sama siapa, kita bunuh"

"###"

"Sipp!!"

~~~

Kini malam pukul 02.33 kosan terlihat sangat sepi seperti tidak ada kehidupan disana. Chenle dan jisung sekamar, mereka ketakutan akan kejadian yang dapat menimpa mereka kapan saja.

Haechan sendiri, jaemin renjun pula.

"Chen"

"Hmm"

"Yakin mau pergi?, trus nanti gw gimana?" Ucap jisung meyakinkan chenle jangan pindah kosan.

"Gw prustasi ji gw pengen hidup bebas, lu tau, kita gak akan tau apa yang bakalan selanjutnya terjadi ok"

Kini setelah menyelesaikan kalimatnya chenle membalikan badan nya.

~~~

Pagi

"Chenle lu bener bener mau ninggalin kita?" Ucap jisung.

"Ya terus gw harus apa?"

Jisung hanya diam melihat chenle telah merapihkan baju baju nya.

Dan mereka melihat haechan melewati mereka tengah membawa beberapa koper.

"Hyung mau kemana?" Tanya jisung.

"Pulkam" jawab haechan dengan datar.

"Ish yaudah jisung juga mau pulang ke rumah mami aja" ucap jisung yang kini pergi beranjak ke kamar nya untuk mengambil beberapa baju nya.

"Jisung udah disini aja, kuliah kamu nanggung lho" ucap jaemin

Hanya ada satu orng yang berdecis.

Ck

"Sudahlah chenle duluan" chenle pun setelah memakai sepatu nya ia beranjak pergi, dengan haechan yang menyusul nya.

Tersisa jisung, jaemin dan renjun.















































7 bulan kemudian..




























Selama ini tak ada kejadian apa apa, jisung, renjun, dan jaemin delalu menghabiskan waktu nya bersama.

Jisung hari ini hendak ke supermarket kian untuk membeli bahan bahan bulanan untuk jaemin memasak.

Selama perjalanan ia sudah tak enak hati, kenapa? Selama perjalanan ia berasa di ikuti.

Dan saat membalik badan tidak ada siapa siapa.

Dan..

"Hmmpphhh"

Jisung di bekap mulut nya dan..

"Ssstt jangan berisik nanti mereka tau"

Saat melihat kondisi memungkin kan jisung dan satu seorang itu keluar.

Akhh rupanya jaemin yang menarik jisung.

"Tadi kenapa hyung? Siapa pelakunya memang?"

"Sudahlah kita harus segera berlari"

Jisung memgikuti jaemin ke..
























Suatu tempat yang asing?

























"A-apa?"






"Cuman segini kemampuan lo?"








Gimana? Banyak typo yah, yaudah maafin, maklum nih author ngantuk.

Yaudah nih buat nemenin malem kalian..

Good night preendd..

after dream'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang