'⌕ Our Story ݈݇- [ Karma X Reader ]

🎐𖦞1✥ Kepergok

#Reupload
..・。.・゜✭・.・。.・゜✭・

When (y/n) yg lagi bucin²nya sama Tobio n Ranpo sampe bingung mau pilih yg mana.

" aduh bingung:) , pilih yg mana ya, dua²nya kyud sih "

" lagi apa? "

" eh? "
" oh iya ada Karma:> "
Batin (y/n) yg baru sadar akan kehadiran Karma sambil memasang senyuman yg bisa dibilang senyum tidak bermakna^^.

Karma menatap (y/n) meneliti dari atas hingga bawah. Terdapat (y/n) yg sdg rebahan di kursi.
" oh ya, ada apa? "
Tanya (y/n) bingung. Karma melipat kedua tangannya di dada.

" .... Cuman firasat aja sih... Kamu lagi mikirin siapa? "

" eh, maksudnya? "

" kamu lagi deket sama cowok? "

" .... "
Mendengar itu (Y/n) menatap Karma dgn tatapan kosong yg menandakan kata -kamu- di mukanya.

" selain aku "

" kamu punya insting yg bagus ya.. "
" ah.... Ehmm..
(Y/n) memalingkan wajahnya dari tatapan tajam Karma yg menusuk.

" .....g ada kok^^ "
Jawab (y/n) yg sudah merasa ga enak.

" ..... Bohong, siapa cowok itu?! "

" apaan sih, g-ga ada kok "

Pembelaan si Gadis yg udh tau akan kearah mana percakapannya. Mendengar itu Karma menghela nafas panjang. Dia tau jika kekasihnya ini sedang menyembunyikan sesuatu darinya.

" (y/n), aku udh kenal kamu dari dulu, aku tau kalo kamu skrg lagi nyembunyiin sesuatu, jgn bohong!"

" knp? "
Tanya (y/n) menanyakan sesuatu yg udh jelas jawabannya dan itu membuat emosi sang pria memuncak.

" aku g suka "

Drrrttt ddrttt

!!!

Terdengar getaran suara di atas kursi, ya itu adalah sinyal telpon yg berasal dari HP (y/n). Timingnya juga pas bgt lagi, (Y/n) lgsg menyembunyikan benda pembawa sial itu ke belakang badannya.

" sprtinya hari ini dewi Fortuna tidak menyukai ku ya:)"

" knp g diangkat? "

titah Karma yg heran akan kelakuan gadisnya ini. Jika seperti ini Karma sudah bisa menyimpulkan jika ada sesuatu yg berkaitan dgn perilaku aneh (y/n).

" ga penting kok "

Tanpa memedulikan jawaban (y/n) Karma merebut paksa hp yg sdg disembunyikan olehnya.

" ehh jangan!! "

Karma menaikan tangannya keatas agar (y/n) tidak bisa mengambilnya.
" Karma! Balikin HP aku!! "

" ambil aja kalo bisa, mari kita lihat siapa yg nelpon malem² gini~"
Ucapnya sambil melihat HP (y/n),

Karma mengerutkan alisnya dan memasang wajah -siapa ini- sambil menunjukannya pada (y/n) .
(Y/n) terdiam membeku dgn keringat dingin yg menetes. Dia telah melihat samar death flag berkibar-kibar didepan matanya.

" temen sekolah "
Jawabnya sambil menggetarkan mata ke sebelah kiri.

" heehhh~~~ "
goda Karma tidak percaya dgn diikuti mengangkat telpon itu,
(Y/n) terkejut melihat itu.

" ahh.... Tamatlah sudah....:) "
Batin (y/n) dgn ekspresi budha sambil meneteskan air mata.

" (y/n) besok jadi ga? "
Yg menelpon adalah detektif terhebat sedunia. Katanya. Edogawa Ranpo.

" ..... "

" (y/n)? "

Karma menatap (y/n) dgn tatapan tajam, reflek melihat itu (y/n) memalingkan wajahnya ke sembarang arah.
" maaf maaf... "
Ucap Karma sengaja menggantungkan kalimatnya.

" (y/n) tidak akan pergi besok, dan dia tidak akan pergi dgnmu lagi untuk kedepannya, hmm... Dia juga tidak akan menghubungimu lagi, jadi jgn ganggu dia lagi ya. "

Keadaan hening untuk beberapa detik. Ranpo yg mendengar itu telah selesai mencerna keadaan dan memecah keheningan.

" tunggu kamu siapa? "

" hmm... Entahlah~, mungkin Calon suami (y/n) "

jawab cepat si surai merah dgn membanggakan dirinya. (Y/n) dan Ranpo sweatdrop mendengar itu.

" ap- "
Belum selesai Ranpo bicara, Karma mematikan telponnya dan lgsg menatap tajam gadis yg membuat ulah.

" baiklah (y/n). . . Bisa kamu jelaskan ini? "

(Y/n) tertengun,
Belum (y/n) menjawab HP pembawa sial itu kembali berbunyi 'lagi', iya lagi:)

Karma kaget melihat HP itu kembali berbunyi dan menatap (y/n) horor dgn kata -siapa lagi ini? - yg tertulis diwajahnya.
Di HP (y/n) menampilkan nama yg menelponnya, kali ini Kageyama Tobio.

(Y/n) hanya bisa pasrah dan bermain-main dilantai, wajahnya tersenyum polos seakan menenangkan diri sebelum badai besar muncul.

Belum lawan bicaranya mengatakan sesuatu, Karma langsung menjawab-

" (y/n) itu milikku "
Karma pun lgsg menutup telponnya tanpa basa basi, dan lgsg memberika tatapan introgasi kepada (y/n) yg masih asik dgn dunianya sendiri.

" (y/n). . . "

" ya? "
Jawab (y/n) dgn wajah tidak berdosa.

" kamu selingkuh? "
Ujar Karma dgn tatapan mengintimidasi.

" ngak kok, mereka cmn teman aku "
Jawab cepat (y/n) dgn penekanan kata 'teman'.
Karma menatap sinis (y/n). (Y/n) meneguk tenggorokannya yg tidak kering diikuti Karma yg menghela nafas pelan.

" sini kamu, sepertinya kamu harus dihukum~ "

Karma menarik lengan (y/n) dgn paksa dan berbicara dgn nada menggoda di kalimat terakhir.
(Y/n) lgsg mengelak-

" tidak Karma!, maaf aku yg salah!! , aku cmn oleng dikit ke Ranpo dan Tobio, tapi aku g selingkuh kok!!? , org yg kucintai setulus hati cmn kamu!! "

Pernyataan kejujuran si gadis pembuat ulah yg telah mengakui dosanya:).

Karma mengabaikan (y/n) dan trs menariknya.
terlihat semburat merah tipis di pipi Karma saat mendengar pernyataan terakhir dari sang pembuat ulah itu.

" Karma dengerin aku!? , KARMA!! , KARMAA! ! ! "

" berisik, "
Pekik Karma yg udh pusing sama kelakuan kekasihnya itu, dia menggantungkan kalimatnya dan lgsg mengkabedon si gadis ke tembok.

"...mau ku bungkam dgn cara
apa?~"

Sambung kata si surai merah sambil menampakkan senyum menggoda kepada sang gadis:).
(Y/n) yg kaget akan keadaan skrg, membatin.

" dahlah.... :) "

☰ ☱ ☲ ☳☰ ☱ ☲ ☳☰ ☱ ☲ ☳☰ ☱ ☲ ☳☰ ☱ ☲ ☳

Note : Karma memiliki insting yg sangat tajam seperti hewan buas, Dan (y/n) selalu bisa menyadari insting itu.

◖.・゜23.07.21゜・❃