Aku segera memindah tasku dan mempersilahkan laki - laki itu duduk di sebelahku.
"Siapa namamu?" Tanyaku setelah kurasa ia nyaman duduk bersamaku.
"Mark. Mark Yi-Eun Tuan. Kau tahu? Di kampus teman - temanku sangat sering membicarakanmu. Aku juga sering mendengar tentangmu dari mereka." Mark, ya itu namanya. Tapi mengapa teman - temannya membicarakan aku?
"Teman - temanmu membicarakan aku? Kau pasti bercanda. Siapa yang mau membicarakanku? Aku hanya gadis biasa yang sama sekali tidak terkenal." Jawabku dengan nada bercanda. Aku melihat ekspresi wajahnya berubah.
"Kau tak percaya padaku? Teman - temanku Got 7 mereka semua membicarakanmu. Aku bahkan mendengar sesuatu terjadi padamu pada bulan Desember tahun lalu." Jawabannya membuat perutku mual seketika. Aku merasa pusing bila mengingat - ingat kejadian itu. Sungguh.
"Are you okay?" dia terlihat khawatir saat melihatku. Entah apa yang ia lihat di wajahku yang jelas aku merasa pusing.
"Hem, aku baik - baik saja. Kita sudah sampai. Ayo turun." Kataku dan segera memencet bel berhenti. Saat pintu terbuka, Mark segera turun dari bus dan membantuku turun.
"Thank You" Ucapku dengan langkah agak tertatih. Aku berjalan mendahuluinya.
" Hwang Se Young, bisakah aku menjadi temanmu?" Teriak Mark dari belakang. Teman??? Aku membalikkan tubuhku menatapnya lalu ku anggukkan kepalaku tanda setuju.
"Terima Kasih " Jawabnya lalu segera berlalu.