BEAUTIFUL MEMORIE 2

419 45 8
                                    


Kekalahan Pertama

Doyoung sedang berada di kolam

Waktu menunjukan pukul 17:30

Sedari tadi Doyoung tidak berbicara dia hanya menundukan kepalanya.

Sungguh dia sedang kecewa

Sedari tadi saudara saudaranya yang lain terus menghiburnya tapi doyoung tetap tidak bergeming

Terlebih Taeyong,Yuta,Kun,Ten, dan Jaehyun tau akar permasalahan nya

"Kenapa?" Suho pria yang berbicara sedari tadi melihat anak nya menunduk

Doyoung hanya menggelengkan kepalanya sungguh dia lagi kecewa sama dirinya sendiri

"Ayo cerita Doyoungie" kata suho dengan lembut

Dia tau permasalahan anak nya itu.
Taeyong menceritakan nya itu membuat suho langsung pulang meninggalkan pekerjaan yang menumpuk

"appa" panggil Doyoung

Suho hanya diam menunggu Doyoung melanjutkan kata katanya

"Aku kalah." kata doyoung

"Maksud mu?" tanya suho berpura pura tidak tau

"Appa aku sudah mengatakan kepada mu 1 minggu yang lalu bahwa aku mencalonkan diri menjadi ketua osis bukan? Taeyong benar aku tidak akan bisa menjadi ketua osis " katanya

"Doyoug-ah tidak apa apa kau tidak menjadi ketua osis itu hanya pangkat nak" kata suho menenangkan anaknya

"Tapi appa aku sangat ingin menjadi ketua osis dan hanya karena lawan ku memamerkan ABS nya aku menjadi kalah" katanya lagi

"Doyoung-ah Kamu harus bisa ikhlas mungkin itu juga bukan Rezeki mu. Nanti tuhan akan menggantikan yang lebih indah percaya sama appa:)" kata suho

"Benaran appa?"

Suho menganggu kan kepala lalu tersenyum

Lomba memasak

Kun sedang termenung di balkon rumah

Dia sedang mencari cara untuk meminta izin kepada ortu nya mengikuti lomba memasak

"Akh tapi aku tidak berani untuk mengatakan nya 😫😫" katanya

"Kun-ge" sekarang anak kecil datang memeluk kun

Dia adalah yangyang

"Yangyang? Kamu ngapain disini? Mama mana?" deretan pertanyaan dari kun membuat yangyang kecil yang berusia 5 tahun bingung

"Kun-ge" yangyang hanya bisa mengatakan itu kala otak kecilnya belum bisa memproses apa yang dikatakan kun

"Yangyang kamu ngapain disini" seorang wanita cantik jelita datang menghampiri mereka

Membawa yangyang ke gendongan nya bocah nakal itu lari dari kasur nya

"Ayo tidur lagi"

"Nda au! Au ain aa kun-ge" tolak yangyang

"Nanti sore kita main di taman sama kun-ge sekarang yang yang tidur yah nak" kata irene sang mama

"A-pi"

"Yangyang dengarkan kata mama jangan tapi tapi" kata kun

"O-oke a-pi gege janji aa yangyang sole anti ita ain"

"Iya yangyang kita sekalian main sama renjun hyung "

"Hoye!! Ayo idul"

"Kun jika kau ingin mengatakan sesuatu mama ada dikamar"

"Iya ma"


.

.

.

Tok tok tok

Kun mengetuk pintu kamar orang tua nya sungguh dia masih gugup

"Masuk saja kun" suara irene menyuruh nya masuk

Kun memasuki kamar terlihat sang papa yang sibuk dengan laptop dan sang eomma yang sedang bermain ponsel

Kun duduk disebelah papanya

"Ma.. Pa..."

"Iya ada apa kun?" tanya papa

"Kun.... Mau minta izin"

"Izin?"

"Iya ma kun... Mau ikut lomba masak di china"

"Loh ko itu jauh loh" kata suho

"Kalau mama papa nggk izinin kun nggak pergi kok" kata kun

"Sekarang mama nanya sama kamu. Kamu serius mau ikut lomba masak?" tanya irene

"Iya ma kun udh latihan dari 2 minggu ini"

"Seberapa besar nya kamu mau ikut lomba masak?" tanya suho

"K—

"Yaudah papa mama izin kan tapi papa kamu ikut yah. Papa juga ada kerjaan di china" kata suho

"Beneran Pa? Ma?"

Kedua orang tua kun menganggukan kepalanya sambil tersenyum

"Kun janji untuk belajar yang rajin"

"Makasih yah pa.. Ma..."






Bersambung.....

Jangan lupa vote n komen nya

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 24, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Hilang Ingatan ft YnTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang