16

124 3 0
                                    

Kita lanjut ceritanya yuk!!

Happy reading semuanya

JANGAN LUPA TINGGALIN JEJAK YAH MAKSA NIH HEHE

***
Bel istirahatpun berbunyi, tetapi aku sangat-sangat malas untuk ke kantin karena entah kenapa perutku rasanya sangat sakit, tetapi keadaan berkata lain

"Ngantin kaga nih, laper gue",krukk suara perut navya terdengar di pendengaran kami

"Anjir kasian banget anak orang, yuk ngantin",puri menarik tanganku, akupun mengimbangi jalan mereka dengan menahan sakit di perutku

"Makan apa gue pesenin",tawar puri

"Samain aja kaya lo",balas navya dan hanna

"Lo pucet banget ra, lo gapapakan?",si heboh navya yang selalu menggelegar di seluruh penjuru

"Berisik malu diliatin orang-orang, aku apa aja, yuk duduk lemes banget aku",lemasku yang memang setiap sakit perut selalu saja seperti ini

"Sini gue papah, han tempatin noh yang di pojok takutnya udah keduluin sama yang lain",suruh navya kepada hanna, hanna pun berlalu meninggalkan kami

"Lo ga makan ra? Kebiasaan banget sih ga makan, gue laporin abang lo baru tau rasa",celoteh dari mulut navya selalu keluar hingga kami duduk pun

"Ke uks aja yuk"
"Pulang aja yuk"
"Tangan lo dingin banget ra"
"Lo ga makan?"
"Udah tau punya magh make ga makan lagi"
"Bandel banget sih"
"LO DENGERIN KITA KAN RA"

Satu kalimat yang terdengar sangat nyaring di pendengaranku, karena ocehan hanna dan navya yang tak di dengar olehku akhirnya mereka mengeluarkan suara lumba-lumba nya itu, mungkin sekarang banyak sekali sepasang mata yang melihat kami

"Gue lemes banget, tanggal tua",ucapku sangat singkat

"Kebiasaan lo lupa tanggal haid lo kan? Yaudah tunggu disini gue bawain air panas",ucap navya

"Hehe, udah gapapa santai bentar lagi juga gaakan sakit",ucapku untuk menenangkan mereka khususnya navya

"Gue beliin jamu itu yah",ucap hanna dengan hati-hati

"Gausah han, dia ga pernah minum begituan",tukas navya

"Makanan datang",ucap puri yang membawa pesanan kami

"Loh ra muka lo serem amat",ledek puri membuat semuanya tertawa

"Kayanya kita makan di uks aja yuk, gue takut lo pingsan lagi",ucap navya

"Gausah gapapa, kalian makan aja gue mau tidur bentar",akupun menyilangkan  kedua tanganku untuk menjadi alas bantalan

Kalian mungkin akan menyangka aku hanya tertidur biasa, tapi percayalah disaat aku berbicara ingin tertidur dan memang sekarang aku tertidur

Beberapa menit kemudian aku merasakan ada yang membangunkan ku, entahlah siapa itu

"Nih",bangjay ternyata membangunkan ku dan menyuruhku memakai jaket yang diberikanya kepadaku, akupun terkaget pasalnya ini kantin dan hampir semua mata tertuju ke arahku, khususnya teman-temanku yang terheran

Entah apa yang harus kulakukan tapi sekarang aku seperti orang yang tidak tahu untuk berbuat apa "eh ini",gugupku

"Pake",bangjay hanya berbicara singkat dan berbisik kepadaku "pake sayang abang tau kamu kaya gini pasti lagi bulanan",perhatian yang diberikan abangku memang sungguh sangat sweet bahkan akupun hampir terpana

"Maksudnya apa ini? Lo kenal jaero? Bang jae? Salah satu anggota elang? Wah lo utang cerita sama kita",heboh hanna

"Em itu gimana yah",gugupku

ELANG || Lee HaechanWhere stories live. Discover now