awal mula | 1

284 29 1
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

di awali dengan piknik bersama di akhiri dengan di pisahkan oleh keluarga .

"yaaa!! jangan memeluk ku terus jeno!"

pemilik nama tak berkutik dari tempat nya dan hanya membiarkan sang istri berteriak sesukanya .

"jung jeno! haishhh , nah bubuuuu!!! tolongin nanaa!!" jaemin memanggil sang mertua yang sedang menggendong salah satu cucu nya .

"jeno , lepas kan nana dan lihat anak mu ini , mulut nya penuh dengan coklat "

ucap taeyong sambil memperlihatkan jisung kecil yang masih memakan coklat dengan wajah di penuhi cairan manis pemberian sang bibi .

"ck yaaa!! karina! jangan memberinya coklat terlalu banyak ! ."

karina yang sedang menyuapi keponakan nya hanya tersenyum dengan mulut yang tak jauh kalah penuh dari mulut jisung.

"dadaa!!" jisung merentangkan tangannya saat daddy nya akan menggendong nya .

"dasar iblis kecil " gumam jeno namun di dengar oleh sang istri yang sedang membawa mangkuk berry di tangan nya .

sebelum berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan sang anak jeno di berikan jeweran maut oleh sang istri hingga membuat telinga nya merah dan membuat semua orang yang ada di ruangan itu tertawa .

" makanya jangan membuat istri mu marah jen " ucap haechan yang baru turun tangga "

"diam kau beruang "

mark yang berada di belakang haechan langsung memasang pose ingin melempar jeno dengan tab yang di pegang nya .

jeno yang merasa terancam langsung kebur ke kamar mandi untuk menjalan kan ritual pembersihan jisung .

Dan haechan yang bingung kenapa jeno berlari setelah mengejek nya lnagsung melihat ke arah sang suami , mark yang melihat sangistri akan berbalik melihat nya ia langsung kembali melihat ke arah tab nya denga memasang tampang tak terjadi apa apa .

Dan haechan yang bingung kenapa jeno berlari setelah mengejek nya lnagsung melihat ke arah sang suami , mark yang melihat sangistri akan berbalik melihat nya ia langsung kembali melihat ke arah tab nya denga memasang tampang tak terjadi apa apa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" semua sudah siap ? "

" sudahhh "

" maka ayo kita piknik "

---

"kau mau berry rin?" jaemin menyodorkan berry ke adik ipar nya .

"wahh thanks oppa " karina mengambil berry nya lalu memakannya bersama dengan sang kekasih -winter-

"yakk sungchan kembalikan kamera ku "

"kemari kalau bisaa" sungchan menjulurkan lidah pada sang kekasih .

"yaakkk"

--

"buu "

"hmm"

"kenapa daddy terlihat tak suka saat jisung dan chenle bersama" tanya mark mrlihat ke arah pandang sang ayah. dan taeyong juga merasakan apa yang mark rasakan , khawatir .

yaa khawatir , dan juga takut jika sang ayah akan memisahkan sang anak dengan teman mainnya .

dan tak berselang lama jaehyun bangkit dan menggendong jisung dan menjauhkannya dari chenle dan membuat chenle kebingungan dan beberapa detik kemudian chenle mulai mengeluarkan air mata dari sudut matanya.

" dad! apa yang kau lakukan ?!" mark langsung berlari ke arah sang anak dan memberikannya ke pada istri nya untuk menenangkan nya .

"Mark pindah lah ke canada" ujar jaehyun ,lalu langsung berjalan ke arah mobil tanpa melihat kebelakang setelah memberikan jisung ke jeno .

"but dad!! why ?!!" tanya jeno .

Jaehyun tak menjawab ia hanya diam dan melanjutkan jalan nya menuju mobil.

"JUNG JAEHYUN!!!"

"PULANG JUNG TAEYONG!!!" taeyong terkejut atas bentakan yang di berikan suami nya dan ia juga tak bisa apa apa karena takut cucu nya terluka karena tak mengikuti suami nya yang menyeramkan dan dia hanya bisa mengikuti sang suami .

"anak anak pulang...."

"lee leeeeee " jisung berusaha memegang tangan chenle gagal karena sang ayah langsung membawa nya menjauh dari chenle .


'Apa yang ada dipikiran Daddy?' Batin Mark bertanya

"kami akan membawa chenle ke tempat kakek nya "  ujar Mark , dan membuat haechan kaget

"Tapi Mark?"

Mark langsung menatap haechan lembut dan mulai mendekatkan bibirnya ke telinga sang istri dan membisik kan sesuatu .

"baiklah kalau begitu.."

"Jeno .... tetap disini jaga bubu dan tetap waspada " Jeno melihat Mark seperti mengkode sesuatu

Ah! Dia paham

"Baiklah aku akan melakukan nya sesuai perintah mu minhyung Hyung pergi lah kami akan menunggu "

TBC 📑

Mafia | Deserve [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang