10. Sex Partner-- (Taiju)

10.4K 537 78
                                    

"Aku bersedia membayar berapa pun untukmu, Shiba-san." Seorang wanita bernampilan bossy berpangku tangan.

Kaki jenjang mulusnya di silangkan. Rok span pendek tidak mampu menutupi paha putihnya.

Memandang penuh minat ke arah lelaki tinggi yang diliputi amarah.

Para anak buahnya tergeletak di lantai. Ada yang masih sadarkan diri. Ada juga yang pingsan babak belur.

Hashimoto (Name)-- merespon kedatangan mendadak Taiju dengan senyum sumringah. Tidak memedulikan para anak buahnya yang dihajar habis-habisan oleh Taiju.

(Name) sengaja memancing keributan. Supaya dapat bertemu langsung dengan lelaki yang sudah lama diincarnya.

"Apa maumu wanita jalang?!" Taiju menendang kursi yang tidak jauh dari tempatnya berdiri. Tersulut emosi karena tahu yang mengusiknya ternyata seorang wanita.

Taiju tidak peduli mau laki-laki atau wanita. Dia menyapu rata semuanya. Jika membuat Taiju emosi.

(Name) melangkah santai melewati para anak buahnya yang terkapar.

Taiju terdiam. Menunggu apa yang akan di lakukan wanjta aneh yang sudah menganggunya.

(Name) mendonggak. Jari lentiknya bergerak menyusuri pipi kanan Taiju.

"Jadilah milikku." (Name) berbisik sensual. Tangan kirinya yang mungil menyentuh dada bidang Taiju.

"Huh? Kau gila?" Taiju bertanya tidak percaya.

(Name) menggeleng. "Aku menyukaimu," bisiknya pelan.

"Caramu melakukan kekerasan dan aku lah orang yang tepat untuk menjadi pasanganmu," lanjut (Name) menyeringai.

"Wanita gila ini!" Taiju tersenyum. Mendorong tubuh (Name) hingga terjatuh.

Sanggulan rambut (Name) terlepas menutupi wajah ayunya. (Name) tertawa. Wajahnya memerah penuh. Netranya menatap Taiju dengan hasrat menggebu.

(Name) perlahan berdiri. Masih membiarkan rambutnya tergerai berantakan. (Name) melepas mantel tebalnya. Menyisakan kemeja putih tipis.

Perlahan jemari (Name) membuka satu persatu kancing kemejanya. Bra hitam terlihat kontras dengan warna kulitnya yang putih pucat.

(Name) mengalungkan tangannya di leher Taiju. Menempelkan buah dadanya di dada bidang Taiju.

"Apa yang kau lak--" Taiju terbelalak. Merasakan benda kenyal yang menyentuh bibirnya.

(Name) melumat liar bibir Taiju dengan tatapan nakal, yamg tidak pernah lepas dari netra lelaki kasar di hadapannya ini.

Taiju menutup matanya. Meraih tengkuk wanita itu. Memperdalam ciumannya dan mulai menutup matanya menikmati.

Keduanya melakukan french kiss hampir semenit. Jika (Name) tidak memukul kuat dada Taiju. Ciuman mereka tidak akan terhenti.

(Name) menempelkan kepalanya di dada Taiju. Menghirup udara sebanyak mungkin. (Name) menyukai aroma khas dari tubuh Taiju.

Sementara Taiju tidak menolak dan juga membalas pelukan (Name). Taiju terdiam. Memikirkan siapa wanita yang berani-beraninya menciumnya ini.

(Name) menaruh tangan kanan Taiju di salah satu buah dadanya, yang masih terbungkus bra hitam. Ukurannya terasa pas digenggaman Taiju.

"Kau yakin mau menolakku?" (Name) lagi-lagi memancing Taiju. Jemari lentiknya mengelus tato di leher Taiju.

Taiju melepas tangannya. Kali ini mendorong bahu (Name), hingga mundur beberapa langkah.

Tokyo Revengers || Lemon✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang