ろく

51 13 0
                                    

🕊️🕊️🕊️

Setelah selesai kelas di kampusnya, jihoon segera pergi ke sekolah tsuna untuk menjemput kekasihnya, sebenarnya ini kali ketiga jihoon menjemput tsuna karena selama ini tsuna tidak ingin dijemput jihoon takut merepotkan

Saat sampai di sekolah tsuna, ia menjadi pusat perhatian karena wajah tampannya namun ia tak pedulikan semua pasang mata yang sedang menatapnya

Hanya beberapa langkah lagi ia sampai dikelas tsuna, tapi ia melihat kekasihnya tengah berbincang dengan laki-laki lain, jihoon sangat mengenali laki-laki itu

Jihoon tersulut emosi, ia langsung menghampiri keduanya, menarik kerah baju laki-laki itu dan menghajarnya, ia juga menarik laki-laki itu ke lapangan

Tsuna terkejut, ia tak bisa melakukan apa-apa, ia terlalu takut untuk menghadapi jihoon yang sedang emosi, ia menahan air mata yang akan keluar dari matanya, disampingnya ada jihan yang mencoba untuk menenangkan tsuna

Tsuna dan jihan segera pergi mengikuti dua laki-laki tadi, mereka takut kalau keduanya benar-benar ribut

🕊️🕊️🕊️

Haruto, jeongwoo, jungwon dan win berada di dalam kelas, sudah menjadi kebiasaan mereka jika pulang harus menunggu sekolah sepi karena mereka tak mau saat keluar kelas nanti banyak perempuan yang menggoda mereka

Pintu kelas yang tadinya tertutup langsung dibuka paksa oleh seorang laki-laki yang bernotabene adik kelas

Win menaikkan satu alisnya "kenapa dah?" tanyanya kepada laki-laki itu, laki-laki —ayden— itu yang sudah menetralkan nafasnya langsung menjawab

"bang jihoon sama bang jay ribut di lapangan", tak perlu basa-basi lagi keempatnya langsung pergi ke lapangan yang dimaksud ayden tadi

Benar saja saat mereka sampai lapangan mereka melihat kerumunan orang yang mereka duga kalau kerumunan tersebut sedang menyaksikan jihoon dan jay yang tengah ribut

Keempatnya langsung menerobos kerumunan tersebut dan dapat mereka lihat jihoon dan jay yang sama-sama babak belur, karena kemungkinan jihoon menghajarnya dan jay melawannya

Haruto tak memperdulikan keduanya, matanya justru melihat tsuna yang tengah ketakutan sambil menahan air matanya ditemani oleh jihan

Jeongwoo menarik abangnya untuk melepaskan cengkraman pada kerah baju jay, jungwon dibantu win juga menarik jay yang tengah dicengkeram oleh jihoon

Haruto menghampiri tsuna, "tsuna kenapa, han?" tanya haruto pada jihan, wajah panik jihan membuat haruto semakin khawatir "kayaknya tsuna kena panic attack deh ru, tadi ada anak pmr juga bilang gitu" jawabnya

Jawaban dari jihan membuat haruto semakin khawatir, ia tak mau temannya kenapa-napa

"bang jihoon! lo gila?!" emosi jeongwoo sambil memegang kuat tubuh abangnya "dia yang gila woo, DIA!" kata jihoon sambil menunjuk jay

"bang, lo gak capek ribut terus apa hah?! kalo bang hee tau gimana?!" ucap jungwon, jay terkekeh kecil "gue dateng kesini gak mau nyari masalah loh won, dia nya aja dateng-dateng nonjok gue" jawabnya santai

Jihoon menatap jay tajam "maksud lo apa hah?!" katanya, "lo yang apa, lo cemburu ngeliat gue sama tsuna?" tanyanya santai

Jihoon emosi mendengar pertanyaan dari jay "GUE BERHAK CEMBURU YA BANGSAT! DIA CEWEK GUE!" teriak jihoon

Jay tertawa kecil, ia sudah tahu kalau jihoon akan menjawab itu, ternyata memancing emosi jihoon sangat mudah dan seru baginya "cewek lo? baru pacar kan? gue tikung masih bisa lah"

Middleman | Haruto ft. Asahi & Jihoon✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang