Bagian 1

405 47 3
                                    

Assalamu'alaikum
.
.
.
.
.

Tuhan sengaja menghancurkan Rencana mu, agar rencana mu tidak menghancurkan mu







Ceklek.

Pintu kamar pun terbuka memperlihatkan wanita paruh baya yang masih terlihat segar . Yang diyakini adalah mamah gadis itu

Terlihat Arsyfa yang sedang terduduk lemas di sofa kamarnya, karena Arsyfa memang sudah tidak kuat menahan pusing akibat minuman yang dia minum.

Langkah wanita paruh baya itu pun terhenti setelah melihat Arsyfa berbaring dengan lemah disofa, dan satu lagi bau alkhohol yang sangat menyengat ditubuhnya.

" Arsyfa bangun, kenapa tidur disini? "Ucap mamahnya sambil berusaha membangunkan Arsyfa yg tengah tersadar lemas

Arsyfa dengan sigap menepis tangan Halimah dengan kasar.

" Bukan urusan mamah"jawab Arsyfa.

Plak

Satu tamparan berhasil mendarat ke pipi Arsyfa.

"Setiap malam ini yang kamu lakukan, kamu itu cewek gak pantas seperti ini" Ucap lelaki paruh baya yang baru saja datang dengan nada tinggi.

Arsyfa tertawa kecil mendengar perkataan itu.

"Papah bilang apa? Arsyfa gak pantas seperti ini? "

Tangan papah Arsyfa terangkat keatas berniat menampar anak perempuan nya.

"Mau nampar lagi, punya hak apa papah nampar Arsyfa? " Ucap Arsyfa.

Emosi papah nya semakin melonjak saat mendengar ucapan yang baru saja keluar dari mulut anak semata wayang nya.

Sedangkan mamahnya hanya bisa terdiam melihat perdebatan itu, rasanya seluruh tubuhnya bergetar hingga mengeluarkan air mata.

"Sudah cukup, papah udah gak kuat dengan sikap kamu yang seperti ini, papah akan jodohkan kamu." Ucap papahnya dengan penuh penekanan.

Deg

"Papah udah gila yah? , Arsyfa gak mau dijodohin!! ,lagian sekarang juga udah gak musim perjodohan² lagi" Ucap Arsyfa, menahan emosinya.

"Keputusan papah udah bulat, papa akan jodohkan kamu dengan anak temen papah" Ucap Afif papah Arsyfa.

"Pah aku aja gak kenal sama dia, Terus papah mau jodohin aku gitu aja?!" Ucap Arsyfa gak habis pikir.

"Papah gak sembarangan menjodohkan kamu, anak temen papah orangnya baik. Dan papah yakin dia bakal bimbing kamu menjadi lebih baik".ucap afif

Afif memilih pergi dengan Halimah dibelakang nya.

" KALIAN EGOIS! " Teriak Arsyfa dengan wajahnya yang sudah memerah padam.

"Kenapa kalian gak sayang sama Arsyfa" Gumam Arsyfa lirih dengan air mata yang mulai membanjiri pipinya.

"Aaaaa, Arsyfa benci mamah sama papah" Teriak Arsyfa melempar bantalnya ke sembarang arah













💩💩💩💩💩💩💩

Dah pada follow and vote belum? Jangan lupa yah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dah pada follow and vote belum? Jangan lupa yah.
Mau kasih tau nama ig :rrxcsya.

Al-KhalifiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang