Di jaman modern masih ada kutukan yang di bawa darah keturunan? Yoongi menjadi bidak utama dalam alur keluarganya sendiri. Dan mereka menginginkan butir Santo yang ada di dalam tubuh Hera untuk kenafsuan mereka atas dunia.
***
Yuhn Yoongi, masih da...
Hi guys..🙌🏻 Aku kembali nonggol di sini, btw aku sudah bilang di IG kalau kau bakal update ini slow karena genrenya Fantasi Mature. Kalau bilang fantasi pasti aku slow karena menguras pikiranku dan aku butuh banyak baca juga😌 jadi tolong untuk bersabar.
Ngomong-ngomong jangan lupa berikan vote dan komentar yaa🙏🏻. Keduanya berarti dalam kelangsungan hidup cerita ini.😇
Happy reading, love!
🦋
ᴵ ᵇᵉˡⁱᵉᵛᵉ ᴳᵒᵈ ᵉˣⁱˢᵗˢ
🦋
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. .
Jenna Kang, eksistensinya ditakuti banyak orang. Dia bukan putri raja atau anak bangsawan yang hidup dengan pengawal-pengawal. Orang takut dengannya karena sifatnya yang pemilih dan keras kepala, Jenna bisa saja menghukum dan memecat beberapa orang yang menjadi pembantu rumah dengan alasan yang tak jelas. Meskipun rupawan, hati wanita ini berbanding terbalik dengan sifatnya yang keras.
Seperti pagi ini dimana dia sedang kesal dengan salah satu pembantu rumah yang mempersiapkan makanan. Padahal salah selai roti saja pembantu itu sudah dipecat dengan tidak hormat. Jenna tidak menyukai selai strawberry dan para pembantu itu membuatkannya selai itu katanya hanya ada itu tidak ada yang lain. Tuan Kang yang tahu itu langsung marah dan menyuruh Jenna untuk tidak keluar dari kamar sampai dia kembali, katanya ini hukumannya. Namanya Jenna, dia memiliki seribu kali cara untuk bisa keluar dari kamarnya tanpa sepengetahuan orang lain.
Melalui jendela kamarnya, Jenna akhirnya bisa keluar untuk merokok. Memencet nomor untuk menelpon seseorang dari ponselnya. "Sayang.. Aku tidak bisa keluar lagi, maaf" ucapnya dengan nada sendu. Matanya melihat sosok Yoongi yang datang kembali untuk mengajar Ella. Dia tidak suka, jelas sekali bagaimana matanya melihat Yoongi yang masuk ke dalam rumah.
Jenna sangat bingung dengan kehadiran Yoongi saat pertama kali bertemu, pria itu tidak langsung pergi dari rumah ini. Dia juga mendengar jika Yoongi sudah menempati dua bulan pengajaran dirumah.
"Hallo sayang. Kenapa diam? Ada masalah?"
"Tidak, sepertinya aku harus pergi ke toilet. Aku tutup dulu teleponnya, maaf" Jenna menutup ponselnya dan bergegas masuk kedalam kamarnya ketika suara tapak kaki dari beberapa para pembantu rumah itu datang. Jenna tidak mau ketahuan sebab hukumannya masih ada sampai nanti. Dia tidak mau jika mereka mengatakan pada tuan Kang jika dia melanggar. "Yoongi tidak soal tahu ini, ah sialan! Seharusnya aku tidak keluar" umpatnya setelah berhasil masuk kembali kedalam kamarnya melalui jendela.
Yoongi tadi tahu jika Jenna melihatnya, tapi dia tidak mau tahu apa yang sedang dipikirkan wanita itu. Sikap Jenna seperti membawa ingatannya pada sosok cantik yang angkuh dan mereka dikutuk tidak memiliki keturunan dalam hidupnya dan itu membuatnya menjadi perawan tua yang tidak laku. Yoongi berharap di dunia ini tidak ada namanya kutukan, meski dia percaya.
