Find You | Haruto

1. Impressive

~Happy Reading~

Biodata ku (ditulis saat penyesalan itu datang)

Nama : P̶a̶r̶k̶ ̶S̶e̶r̶i̶m̶ pecundang tidak tahu diri
Kelamin : Perempuan
Tempat/tgl lahir : Seoul, 27 November 2004
Kelebihan : -
Kekurangan : Banyakkk
Cita-cita : Dokter
Suka pelajaran : Sains
Makanan yang di sukai : n̶a̶s̶i̶ ̶g̶o̶r̶e̶n̶g̶ ̶s̶a̶l̶m̶o̶n̶ ̶b̶u̶a̶t̶a̶n̶ ̶H̶a̶r̶u̶t̶o̶ tidak ada
Minuman yang di sukai : M̶a̶t̶c̶h̶a̶ ̶L̶a̶t̶t̶e̶ air putih saja
Musik kesukaan : Blues, pop, klasik
Lagu kesukaan : O̶l̶e̶h̶ ̶D̶.̶O̶ ̶t̶h̶a̶t̶'̶s̶ ̶o̶k̶a̶y̶ tidak ada
Personality : C̶e̶r̶i̶a̶,̶ ̶m̶e̶n̶y̶u̶k̶a̶i̶ ̶t̶a̶n̶t̶a̶n̶g̶a̶n̶,̶ ̶s̶u̶k̶a̶ ̶m̶e̶m̶p̶e̶l̶a̶j̶a̶r̶i̶ ̶h̶a̶l̶ ̶b̶a̶r̶u̶,̶ ̶s̶u̶k̶a̶ ̶k̶e̶r̶a̶m̶a̶i̶a̶n̶ suka overthinking, pendiam, intropert, tidak suka bergaul dan keramaian, lebih suka menyendiri menghabiskan waktu dengan penyesalan dan bernostalgia
Hal yang disukai:
1. R̶u̶t̶o̶ Menangis
2. B̶e̶r̶j̶a̶l̶a̶n̶-̶j̶a̶l̶a̶n̶ Mengenang
3. M̶e̶m̶a̶s̶a̶k̶ menyendiri
4. M̶a̶l̶a̶m̶ ̶y̶a̶n̶g̶ ̶i̶n̶d̶a̶h̶ Menyesal
Motiv diri : "Kelalaian hanya akan menyebabkan sebuah penyesalan di hari yang akan datang, karena waktu yang telah berlalu tidak akan kembali lagi."
Penyesalan : Hingga detik sekarang pun aku akan terus menyesalinya. Maaf kan aku yang dulu, maafkan aku yang baru memahamimu setelah kau pergi. Rasa kehilanga ini terus saja menghantuiku. Dan nyatanya mungkin ini yang terbaik untuk ku, kau, dan semesta. Aku merelakanmu. Walaupun akhirnya aku tahu bahwa penyesalan ini tidak akan pernah berakhir hingga waktu yang tidak bisa ditentukan ini.

Itu lah yang sedang aku tulis di buku diary ku. Sebenarnya aku tidak tahu apa yang baru saja ku tulis, itu berlangsung begitu saja.

Entahlah, sedari tadi aku hanya melamun menghadap keluar jendela dengan langit malam yang banyak bintang disana. Aku tahu langit sekarang sedang bingung, walaupun malam yang cerah banyak bintang disana tapi terasa dingin dan sepi.

Sebenarnya aku ingin sekali mengganti biodatku sedari dulu, emm saat dia pergi? Dan sekarang sudah terjadi. Biodataku yang lama sudah ku ganti dengan yang baru, iya biodata yang baru saja kalian bacakan.

Ternayata bernostalgia bagiku cukup menyakitkan, walaupun kenyataan itu benar.

Ketika aku mengingat masa-masa itu aku selalu tersenyum, memori tentang dirimu akan selalu ku simpan dalam pikiran ku. Walau pun sedih dan banyak penyesalan tapi akan ku ceritakan kisah kita yang menurutku paling berkesan di dalam hidupku ini

Walaupun sudah kehilangan...

------○●○------

Seoul, 2021

"KAK JI AYO BERANGKAT, UDAH JAM 7 LEBIH NIH! LAMA BANGET UDAH KAYA PERAWAN AJA"

"KALEM DONG JANGAN NGE GASS"

"KAKAK JUGA ITU"

"Udah de biarin aja,"

Sedari tadi aku, Park Serim sedang menunggu kakak ku, Park Jihoon. Sambil memakan sarapan pagi yang di siapkan sang bunda.

Memang benar Kakak ku itu lama sekali. Bukan hanya satu atau dua kali kak Jihoon seperti itu, bahkan hampir setiap pagi kita berdua bisa telat untuk berangkat ke sekolah.

Jika saja aku tidak mengingatkan kak Jihoon. Dia mungkin tidak akan sadar diri.

"Yo berangkat,"

"Ga sarapan dulu Kak," tawar bunda, sambil tersenyum manis

"Sebenernya mau sih, tapi kayanya bakalan telat bun" jawab kak Jihoon sambil melirik ku.

Hei lihat lah dia seperti tidak berdosa.