The Boy That I Call 'Oppa'

Double Date

'If you need a lover, let me know o o ohhh and let me in, I can treat you better, steal you ro o o o ses everyday'

Alunan musik yang sama mengalun setiap harinya, entah kapan bosan akan datang, ini sungguh candu

"Kyungsoo-yaa," Panggilku yang kini menopang wajahku dengan kedua tangan di atas meja sambil memandang seseorang yang sedang membaca buku masak di atas sofa dengan wajah seriusnya

"Yak,... Kyungsoo-yaa,... Kamu nggak denger aku panggil?" Aku beranjak duduk di sampingnya sengaja sedikit membuatnya terusik

"Do Kyungsoo," Panggilku sekali lagi

"Hmm?" Jawabnya tanpa mengalihkan pandangannya

"Kamu denger aku panggil ga sih?" Dengusku

"Apa si? Kamu mau apa?" Fokusnya segera teralihkan padaku

"Anu,... Hari ini kamu sibuk ga?" Tanyaku

"Sedikit, waeyo?" Dia membenarkan posisi kacamatanya

"Kai bilang malam ini dia pergi dengan temannya"

"Kai? Chinggu? Terus kenapa?" Dia kembali pada buku bergambar spaghetti yang menggoda

Tapi tak lebih menggoda dibanding bibirnya :v

"Yak,.... Kyungsoo-yaa,... Yeojachinggu, Yeojaaa..." Jawab ku frustrasi sambil menghantamkan bantal kecil di wajahku berulang kali

Aku ingin mengajaknya keluar tapi jika responnya seperti ini kurasa aku akan gagal

"Terus kenapa jika yeoja? Hyuna-ya,... Kamu juga yeoja, terus kenapa?" Kali ini dia benar benar menutup bukunya

"Kai pergi ke bioskop malam ini dengan pacarnya, dan menonton film romantis, ber,..dua..." Kataku dengan penuh penekanan di kata terakhir

"Kamu mau ikut dengannya? Kai itu berbahaya, apalagi dengan film?" Jawabnya datar

"Ah! Aniyaaaaaa!.... Aku mau mengajakmu pergi jugaaa,... Kencan,..." Aku menyerahhhhh

"Oh,... Kamu mau menonton denganku? Kukira apa, aneh banget tiba-tiba bicara tentang Kai" Wajahnya seolah benar-benar mengerti maksudku

"Aku ga tau kenapa bisa dekat dengan orang yang ngga peka kayak kamu Soo" Aku melemparnya dengan bantal

"Aaa.... Mian mian,... Kukira kamu ingin ikut Kai," Dia tersenyum lebar

"Yuk!,..." Dia bangkit dan mengulurkan tangannya

"Ha?!"

"Mari kita berkencan, Hyuna Kyung?" Jawabnya yang membuat hatiku hampir melompat keluar

Kita sudah lumayan lama tinggal bersama tapi, hal seperti ini sangat langka terjadi, terlebih untuk seorang seperti Kyungsoo

"Hentikan dulu musiknya, kamu ngga bosan?" Maniknya mengarah ke ponselku

"Eh?!"

"Kamu memutarnya setiap waktu, berhentilah sebentar" Dia menghentikan playlist song ku

"Tapi, aku menyukainya"

"Ara-yoo, tapi dengarkan lagu yang lain juga, aku ga mau kamu hanya tau aku sebagai penyanyi terbaik haha,..." Dia terbahak dengan suara khasnya

Dasar Kyungsoo... Sorot matanya yang hangat dan lengkungan indah di bibirnya yang menampilkan heart shape dan barisan gigi yang rapi membuatku ikut terhanyut dalam tawanya

"Aku akan bersiap," Ujarnya di sela tawanya yang masih merekah

"Ne, nado..." Jawabku segera berlari menuju kamar
-
-
-
Sekitar 30 menit berlalu, akhirnya kami telah siap pergi