“nghhh, Ggukk~ie nyahhh, faster pleasehhh...”“feels good, baby?”
Taehyung mengangguk,
Terus merengek manja ketika tubuhnya tak berhenti bergerak naik turun diatas pangkuan sang kekasih yang kini tengah mengeluar masukkan kedua jarinya.
Meminta lebih untuk mempercepat tempo jari jemari kekasihnya di rektum sempit miliknya
Nyaris saja Taehyung sampai di puncak kenikmatannya, Kalau saja suara dari pintu ruangan itu tidak terbuka, dan menampakkan Yeri dengan wajah terkejutnya.
“selamat si—”
Jeongguk menoleh pada pintu ruangannya yang setengah terbuka, buru-buru menutupi tubuh setengah telanjang kekasihnya menggunakan selimut yang dibelikan khusus untuk si manis ketika berkunjung ke kantor.
“tidak bisakah kau mengetuk pintu terlebih dahulu, Yeri- ssi? Tolong kau hargai privasi kami berdua jika kau masih mencintai pekerjaanmu.” Jeongguk spontan menyemprot sekretaris nya itu dengan ucapan pedas dan wajah dinginnya.
“ma-maafkan saya, sajang-nim. I– ini, laporan keuangan yang anda minta.”
“kali ini kau ku maafkan, taruh saja laporannya diatas meja. Dan sekarang, kembali ke ruanganmu, cepat.”
“baik, permisi sajang– nim.” Yeri membungkuk, lalu kedua tungkainya melangkah menuju pintu.
Sebelum keluar dari ruangan Jeongguk, Yeri sempat melirik tak suka ke arah sofa panjang dimana sepasang kekasih itu tengah memadu kasih sekarang. Lebih tepatnya hanya Taehyung yang di manjakan oleh bos nya.
Lelaki Kim itu tengah meliukan tubuh di atas pangkuan kekasihnya, ketika lensa lelehan madu nan sayu miliknya bertemu tatap dengan lensa milik Yeri. Gadis itu mendelik tak suka pada pemuda kekasih bos nya, terlihat murahan sekali.
Taehyung lah yang lebih dulu memutus pandangan mereka berdua, sebab setelah itu hanya terdengar bunyi desahan yang mengalun dari ruangan Jeongguk.
Beruntung Jeongguk yang mendesain lantai enam belas itu, tentu saja dilakukan hanya untuk dirinya. Sehingga di lantai tersebut hanya terdapat ruangan CEO dan ruangan sekretaris saja. Itu pun hanya di sekat oleh dinding yang sama sekali tidak memakai pengedap suara.
Pintu ruangan Jeongguk telah tertutup, menyisakan sosok Yeri yang tengah menyandarkan punggungnya pada dinding putih yang menyekat ruangannya.
Hatinya di penuhi kebencian ketika rungunya terus mendengar rengekan manja Taehyung pada Jeongguk. Yeri menggertakkan giginya tak suka, dia harus merebut Jeongguk dari Kim Taehyung sialan itu.
‘Jeongguk harus jadi milikku, harus.’
*
*
*Yeri masuk pada toilet kantor, untuk menyegarkan otaknya, menatap paras nya di depan cermin sambil membenahi penampilannya yang sudah agak berantakan.
Kembali ke ruangannya, Yeri memijit pelipis miliknya yang terasa pening. Rengekan manja Taehyung masih terngiang-ngiang di kepalanya, sialan.
![](https://img.wattpad.com/cover/275675803-288-k50619.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐏𝐨𝐬𝐬𝐞𝐬𝐬𝐢𝐯𝐞 𝐁𝐨𝐲𝐟𝐫𝐢𝐞𝐧𝐝𝐬
Fanfiction𝐊𝐨𝐨𝐤𝐕 𝐇𝐚𝐧𝐲𝐚 𝐬𝐞𝐠𝐞𝐥𝐢𝐧𝐭𝐢𝐫 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐭𝐞𝐧𝐭𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐚𝐠𝐚𝐢𝐦𝐚𝐧𝐚 𝐦𝐚𝐧𝐢𝐬𝐧𝐲𝐚 𝐉𝐞𝐨𝐧 𝐉𝐞𝐨𝐧𝐠𝐠𝐮𝐤 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐠𝐢𝐭𝐮 𝐩𝐨𝐬𝐞𝐬𝐢𝐟 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐦𝐢𝐥𝐢𝐤𝐧𝐲𝐚, 𝐊𝐢𝐦 𝐓𝐚𝐞𝐡𝐲𝐮𝐧𝐠.