POLICE WOMAN [END]

<11

Typo dimana mana
Happy reading 🥀

Kini jennie sedang berada di ruang interogasi berhadapan dengan salah satu dari 5 penjahat itu ia di temani Lisa dan Jimin

Sedangkan tim Irene berada di ruang pengintai memerhatikan mereka,jisoo juga ada disana dengan matanya yang sedikit sembab

"Siapa namamu"Jennie to the point dengan wajah datarnya

"Hey dia bertanya kepadamu"ujar Jimin

"Kau sudah tau namaku bukan"ucap penjahat itu yang bernama samaran G

"Kau pikir saya bodoh hah, cepat katakan sebelum ku tembak luka yang ada di kakimu lagi"ucap Jennie penuh penekanan

"Seratus kali kau bertanya pun jawabku tetap sama"ucap G acuh

"Ah baiklah...."ujar jennie dengan senyum miringnya

"Lisa kau sudah mengecek siapa nama aslinya,rekannya,dan.... keluarganya "ucap Jennie menekan kata 'keluarganya'

Ia tau bahwa penjahat ini akan takut atau lemah jika mengangkut keluarganya apalagi anak dan istrinya

"Namanya Jack,dia memiliki istri yang bernama kim icha dan kedua anak kembarnya bernama jey dan Jay"jelas Lisa membaca berkas yang ada di laptopnya

"Jika aku memberitahu istri dan anakmu tentang kelakuanmu yang melecehkan dan menangkap para gadis,bagaimana respon mereka yh?"ucap Jennie dengan smirk nya

"A aku mohon jangan beritahu anak dan istriku mereka akan kecewa"ucap G atau Jack

"Baiklah jadi beritau kami siapa yang menyuruh kalian menangkap para gadis"ujar Jimin

"Sebenarnya aku tidak tau dia siapa tapi aku pernah mendengar nama anaknya yang sekolah di SMA Blooming flower "ucap Jack

"Siapa nama anaknya"tanya Lisa serius sambil mencatat apa yang di ucapkan Jack

"Namanya nayeon dia kelas XII IPS-5"jawab Jack
"Seorang wanita rupanya...apa dia mengetahui tentang ayahnya atau tentang kalian"tanya Jennie dengan wajah datarnya

"Aku tidak tau tentang itu yang pasti dia mengenal kami sebagai bawahan ayahnya"ucap Jack

Jennie hanya mengangguk angguk,ia melirik ke arah Jimin mengisyaratkan untuk membawa Jack kembali ke jeruji besi

Jimin mengerti itu ia langsung memerintahkan polisi lain membawa Jack

****

Tim Irene sedang memperhatikan apa yang dilakukan tim Jennie dari awal hingga penjahat itu dibawa keluar

"Ah pantas saja mereka mudah mengorek informasi dari penjahat ternya mereka mengancap keluarganya"ucap Jungkook

"Harusnya dulu kita seperti itu saja supaya mudah untuk mengintrogasi para penjahat"ucap jin

"Itu yang ku suka dari Ruby. Cepat,berani,cerdas,tangkas,dan tidak menunda-nunda pekerjaannya"ucap irene dengan senyumannya memperhatikan Jennie dari komputer

"Wahhh sepertinya ketua tim sangat sangat mengenalnya"goda rose

"Sangat,aku mengenalnya sedari aku kuliah di Australia dan dia duduk di bangku SMA dulu sikapnya tak seperti ini dia cantik,baik hati,sopan,bar-bar dia mood booster ku"ujar Irene sampai tak sadar orang yang tengah di bicarakan itu ada di belakangnya bersender di pintu masuk bersama teman temannya yang ada di belakang Jennie