0.0

25 11 2
                                    


|Romance × Thriller|

Vannesa Auretta Misora
Gadis manis yang hidupnya tertata rapih sejak usia muda kalau saja orang tuanya tidak terjebak yang melibatkan Melissa masuk kedalam hidupnya. Ia saja tidak mengerti mengapa dirinya yang di latih menjadi senjata dari permasalahan kedua orang tuanya, hanya untuk menahlukan seorang laki-laki dengan aura kekuasaan yang besar. Vannesa berlari-berlari menghindar dari wanita kejam Melissa, sampai pada akhirnya ia berkerja di salah satu circuit besar yang berada di Lombok. Pada suatu malam, ia di pertemukan dengan seorang pria yang membuat detak jantungnya berhenti bekerja dalam beberapa saat. Dan yang membuat darahnya nyaris berhenti adalah karena pria itu seorang pria yang ia tidak duga sebelumnya serta pria yang harus ia jebak.

"Jangan pernah tenggelam dalam tulisanku sebab, sekali saja kau tenggelam maka aku tidak akan menolong mu." -Vannesa Auretta Misora.

Meet the most mysterious man you've ever know

Ada banyak hal misterius lainnya disana. Termasuk keberadaan pria bernama Raven Dov Maverick. Laki-laki introvet yang tidak pernah membiarkan orang lain menjamah area pribadi miliknya. Pembalap dengan segala sifat abu-abunya bak kaca yang tidak pernah tersentuh oleh kain putih yang menjadikan samar tak terlihat.

Raven Dov Maverick
Tidak seperti miliuner lainnya, pria satu ini adalah pria yang penuh dengan tawa dan ketenangan emosi luar biasa hingga menutupi jiwa iblis di dalam dirinya. Pria yang membius hanya dengan senyum malaikatnya, pembalap dengan nomor 26 itu tidak ada celah untuk menjatuhkannya.

"Apa namaku semenyeramkan itu hingga wajahmu pucat mendengarnya?"

Vannesa menggeleng. "Tidak apa-apa."

Berawal dari sebuah perintah, sebuah keingintahuan yang membuat Vannesa memasuki zona terlarang untuknya hingga menyakiti dirinya.

"Kamu, adalah nyata yang tidak ku genggam" -Raven Dov Maverick.

224:(24) ; Luka adalah bentuk cinta yang paling menyakitkan.

224:(Dua Puluh Empat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang