Akina meletakkan begnya di atas kerusi sambil matanya memandang tempat duduk Yunho yang masih kosong .
" mana pulak mamat ni pergi ? "
" haa ! bebel ! "
" ish ! kau ni , terkejut aku tahu tak " marah Akina sambil mengurut dada . mujur tak de heart-attack . kalau ada , tak naya hidup ?
" yang kau ni duk berdiri tengah tengah alam kenapa ? "
Akina mengemam bibirnya . nak tanya ke tak .
" tu duk kemam kemam bibir tu kenapa ? nak cakap , cakap je la . tak payah buat gaya ulat beluncas macam tu " perli Saeri . ingat dia tak kenal ke sahabatnya yang berasal dari Jepun tu ? erm , terlebih kenal . dah masak dan hangus dengan perangai milik Arai Akina ni .
" kau tahu tak kenapa Yunho tak datang ? "
" Yunho .. spe Yunho ea ? "
Akina memandang wajah Saeri dengan riak terkejut . sumpah dia terkejut .
okay , Akina tak payah nak terkejut sangat sebab mula mula pun kau memang tak kenal Yunho kan .
" tu .. pelajar lelaki yang duduk hujung sana belah tingkap " Akina menjuihkan bibirnya ke arah tempat duduk Yunho yang kosong tidak berpenghuni itu .
" ooouhhh .. that guy " Saeri mengangguk tanda dia ingat lelaki yang bernama Yunho itu .
" wait a minute . asal kau cari dia pula ? kau kenal dia ke ? kau rapat dengan dia ? sejak bila kau rapat dengan dia ? aku tak tahu pun "
" eh eh , banyak pula soalan kau ni . sikit sikit sudah lah "
Saeri memuncung . " sampai hati kau kan . sekarang semua benda nak berahsia dengan aku "
" ish , nak drama pula kat sini . aku kena jadi mentor sejarah dia je la . sebab tu aku cari dia " terang Akina . kang kalau tak bagitau tak pasal pasal jadi pula drama .
" laa ye ke .. berapa lama dah kau jadi mentor dia ? "
" erm dah nak seminggu . hari ni dia dapat kertas exam yang dia jawab hari tu , sebab tu aku cari dia . semalam elok je datang "
Saeri tersenyum senget . " ceh ceh ceh .. risau nampak ? "
Akina menjulingkan matanya ke atas . " malas lah aku nak cakap dengan kau ni . "
-
-
-
-
-Akina membelek kertas yang berada di tangannya sambil tersenyum .
haih laa . tak sia sia ajar mamat tu sejarah . lulus jugak akhirnya .
" dia ni tak de la bodoh mana pun . cepat pick up bila aku ajar tapi asal dia malas sangat nak datang sekolah ea ? " bebel Akina seorang diri mengenangkan nasib lelaki yang bernama Jeong Yunho itu
tak sabar nak bagi kertas ini kepada Yunho . agak agak apa la reaksi lelaki itu .
Akina meneruskan perjalannya ke rumah Yunho yang tidak sampai 10 minit itu .
sedang asyik berjalan , matanya tertangkap satu figura yang sememangnya dia kenal tapi .. asal ada benda dekat lengan dia tu ?
" Yunho ! " panggil Akina .
lantas lelaki yang berjalan dari arah bertentangan itu mengangkat kepalanya memandang Akina .
" betul la .. tu memang Yunho " Akina berlari anak ke arah Yunho .
gelabah lelaki itu dibuatnya . rahsia yang kini disimpan bertahun lamanya , pecah begitu sahaja .
kakinya terus melangkah meninggalkan Akina yang sedang meluru ke arahnya .
tergamam gadis itu dengan tingkah laku Yunho . " dia tak dengar aku panggil dia "
" Yah ! Yunho ! " panggil Akina dengan nada yang ditinggikan agar lelaki itu dapat mendengarinya . dasar kurang asam betul !
makin besar langkah Yunho , maka makin besar juga langkah Akina .
disebabkan langkahnya dan langkah Yunho ketara perbezaannya , nak tak nak dia kena lari juga .
apabila lengan Yunho yang 'bercorak' itu makin dekat , terus Akina menahan lengan itu membuatkan mereka berdua berhenti serta merta .
Yunho memusingkan badannya menghadap Akina perlahan lahan .
Akina cuba mengawal riak terkejutnya melihat apa yang ada di lengan dan tengkuk belakang milik Yunho .
10 August 2021
rahsia ? rahsia apaaa 🤨
YOU ARE READING
[OG] 𝐌𝐲 𝑲𝒊𝒏𝒅 𝐆𝐮𝐲 || 정 윤호
أدب الهواة[ 3# 에이티즈 𝖒𝖞 𝖌𝖚𝖞 𝖘𝖊𝖗𝖎𝖊𝖘 ] 정 윤호 • inspired by 'Horimiya' • ʜᴇ ɪꜱ ꜱᴡᴇᴇᴛ ʙᴜᴛ ɪɴɴᴏᴄᴇɴᴛ ᴀɴᴅ ᴄʟᴜᴍꜱʏ . ꜱʜᴇ ɪꜱ ɴᴏᴛ ꜱᴡᴇᴇᴛ ʙᴜᴛ ꜰɪᴇʀᴄᴇ ᴀɴᴅ ꜰʀɪᴇɴᴅʟʏ . ʙᴜᴛ ᴛʜᴇʏ ᴅᴏɴᴛ ᴋɴᴏᴡ ᴇᴀᴄʜ ᴏᴛʜᴇʀ ꜰᴇᴇʟɪɴɢ . ʟᴏᴠᴇ ᴇᴀᴄʜ ᴏᴛʜᴇʀ ʙᴜᴛ ᴅᴏ ɴᴏᴛ ᴅᴀʀᴇ ᴛᴏ ᴄᴏɴꜰᴇꜱꜱ...