ℳ𝒶𝓉𝑒

23K 1.5K 24
                                    

.

.

HILOOOOOO, KETEMU LAGI DIBOOK NOMIN YANG KE DUA, BOOK INI BERTEMA OMEGAVERSE JADI GUA INGETIN KEDEPANYA BAKALAN ADA ADEGAN 18+ JADI MOHON BIJAK BUAT BACA DAN SELAMAT MEMBACA.

.

.

Terdengar suara langkah kaki yang begitu cepat menelusuri rimbunnya hutan tanpa cahaya, Tumbuhan liar begitu lebat membuat sinar bulan tak mampu menyelinap menerangi dalam hutan.

Hanya butuh beberapa detik tubuh yang awalnya berlari dengan kedua kakinya berubah menjadi sosok serigala berbadan besar dengan tatapan tajam yang dipancarkan dari kedua bola mata coklat pucatnya.

Tanpa ampun serigala hitam itu menghabisi tiga rogue yang  berani masuk kedalam kawasanya, taring runcing mencabik habis dua rogue yang sudah tidak berdaya, sementara satu rogue lainnya sudah tak berbentuk dengan kepala dan tubuh yang terpisah.

Setelah merasa cukup serigala hitam itu berlari keluar hutan membiarkan bangkai tiga rogue yang sudah tidak berbentuk ditengah gelapnya malam. Hentakan keempat kakinya sangat terdengar jelas didalam hutan yang sepi dan gelap ini.

 Hentakan keempat kakinya sangat terdengar jelas didalam hutan yang sepi dan gelap ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

·̩̩̥͙**•̩̩͙✩•̩̩͙*˚ℳ𝒶𝓉𝑒˚*•̩̩͙✩•̩̩͙*˚*·̩̩̥͙

"Kapan kau akan berhenti berburu?" tanya Mark kepada Jeno, si sosok serigala berbulu hitam yang baru saja kembali dari pemburuannya.

"Tidak akan pernah" jawab Jeno dengan tatapan dinginya.

"Akhiri ini secepatnya. Kau akan segera menjadi alpha"

"Lebih baik menjadi pemburu daripada menjadi seorang alpha untuk klan kita"

"Kau satu-satunya penerus klan ini"

"Aku bukan satu-satunya. Harusnya kau mendapat tempat itu dengan umurmu yang sudah matang untuk menjadi alpha"

"Kita berbeda, dasar bodoh!"ucap Mark sambil menepuk pundak Jeno.

"Kita sama"

"Beda"

"Sama"

"Beda"

"Sama"

Jeno dan Mark terus saja bertengkar dengan pendapat mereka sampai terdengar suara ketukan dari balik pintu kamar Jeno yang membuat pertengkaran mulut mereka terhenti, "Maaf mengangu tuan dipangil oleh Alpha"ucap pelayan wanita kepada Jeno dan Mark.

"Ayo ikut denganku!"ucap Jeno menarik Mark dengan tangannya yang dicekikan keleher Mark.

"Akh... si-..alan..akh"ucap Mark terbata karena tengrokanya sangat sakit.

Jeno dan Mark seketika teridam saat melihat alpha dan luna pack mereka duduk bersama lelaki berwajah cantik disebelah sang luna, "Kemarilah, ada yang perlu kita bicarakan"ucap sang alpha dengan tegas.

Jeno duduk disebelah sang alpha sementara Mark duduk disebelah Jeno karena biasanya dia duduk disebelah sang luna yang diisi oleh lelaki tidak dia kenal.

"Habis berburu lagi?"tanya sang alpha.

"Ya"jawab Jeno singkat.

"Berhentilah berburu dan ambil posisi yang seharusnya"ucap sang alpha.

"Masih ada Mark"

"Mark akan menjadi alpha dipack Ocean Howl"

"Tapi-"

"Turuti apa yang ayahmu perintahkan!"ucap sang alpha dengan suara beratnya.

"Berhentilah berburu rogue jika alasanmu berburu hanya karenanya."ucap sang alpha lagi membuat suasana tegang bahkan sang luna tidak bisa mengeluarkan suaranya.

"Jangan bahas itu!"bentak Jeno tepat dihadapan sang alpha membuat mereka semakin tegang.

"Ini sudah bertahun-tahun! kau satu-satunya yang menderita!"ucap sang alpha sambil menatap anaknya dengan tatapan marah dan sedih secara bersamaan.

"Bukan hanya aku yang menderita! jadi jangan mencampuri urusanku."ucap Jeno segera pergi dari ruangan dengan emosi yang memuncak.

Keadaan ruang masih hening sampai Mark membuka suaranya, "Aku akan menyusul Jeno"

"Tenangkan adikmu agar besok pagi kita bisa membahas hal yang penting"ucap sang luna kepada Mark dengan senyum manisnya.

"Akan Mark sampaikan"







Sesuai permintaan kalian, bakalan gue lanjutin cerita ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sesuai permintaan kalian, bakalan gue lanjutin cerita ini. sambil gue revisi tipis-tipis. gue juga bakalan usahain buat nerusin cerita liannya. jadi semanggat nunggu dan terimakasih banyak buat kesetiaan dan support semua karya gue

MATE [NOMIN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang