Bonus Chapter

5.3K 325 37
                                    

"D"
(Destiny)
Takdir

.
.
.
.
.

"Sayang.. Aku pulang" ucap seorang pemuda yang baru saja pulang dari tempat pekerjaan nya. Ia mengenakan kaos hitam yang terlihat kotor oleh pasir, celana hitam panjang. Tidak lupa ia membawa tas ransel lusuh yang selalu ia bawa.

"Oh kau rupanya.. Duduk lah.. Aku akan membuat kan mu kopi" ucap pria manis yang baru saja datang..

Grep!

"Aku sedang tak ingin kopi.. Biarlah seperti ini dulu.. Aku ingin memelukmu untuk mengusir rasa lelah ku"

"Badan dan baju mu kotor.. Kau harus membersihkan diri terlebih dahulu agar kulitmu tak gatal"

"Sudah ku bilang jika aku sedang lelah, dan yang bisa mengusir rasa lelah ku adalah kau"

Pria manis itu terkekeh kecil mendengar ucapan dari suaminya..

Kekayaan yang melimpah bukan lah prioritas utama bagi sepasang suami istri tersebut..

Mereka terlihat bahagia meski hanya tinggal di rumah kecil. Biar ku perkenalkan mereka..

Pria yang kini sudah menjadi seorang suami itu bernama Moon Taeil. Ia berusia 31 tahun yang bekerja sebagai kuli bangunan di sebuah proyek perusahaan kota busan dengan gaji yang terbilang tidak besar.

Dan pria manis yang kini menjadi seorang istri itu bernama Kim Doyoung.. Pria berusia 26 tahun yang juga bekerja di sebuah toko bunga milik teman nya yang kini menjadi miliknya.

Mereka memiliki satu buah hati yang baru berusia 3 bulan.. Ia bernama Moon Yangyang. Doyoung selalu membawa anak nya ke tempat ia bekerja.

Dan untungnya yangyang adalah bayi yang tak rewel, ia seolah olah mengerti jika ibunya sedang sibuk bekerja, menata bunga untuk pesanan pelanggan.

"Dimana yangyang?"

"Dia sudah tertidur.. Aku bersyukur karena dia adalah anak yang tak rewel, dan aku sangat bersyukur memiliki anak dari suami yang sangat baik seperti mu" ucap Doyoung

"Aku melakukan ini untuk menebus dosa ku.. Dan juga ini sudah menjadi tanggung jawab ku untuk selalu membahagiakan keluarga kecil ini.. Terlebih lagi, aku mencintaimu Kim Doyoung"

"Aku juga mencintaimu, Moon Taeil"

"Sayang.. Aku merindukan mu malam ini" ucap Taeil sambil mengecupi leher sang istri..

"Eumhh..Lalu, apa yang ingin kau lakukan?" ucap doyoung sambil menggeliat geli.

"Aku menginginkan mu.. Malam ini juga.. Tak peduli aku belum membersihkan badan ku, kita bisa mandi bersama setelah ini" ucap Taeil

"Lakukan saja"

Lampu hijau bagi Taeil.

Taeil menggendong tubuh Doyoung dan membawa nya menuju kamar. Membiarkan tas ransel nya tergeletak di lantai ruang tamu..

Ia membaringkan tubuh istrinya secara perlahan lalu mengungkung tubuh ramping itu..

"Kau terlihat cantik sekali, aku menyukai semua yang ada pada dirimu.. Setiap inci kulitmu, aku sangat menyukainya" ucap Taeil.. Doyoung terkekeh kecil.

Taeil mendekatkan wajahnya pada Doyoung, lalu mencium bibir pink sang istri yang terlihat menggoda..

Ciuman itu terus berlangsung hingga demi detik berubah menjadi ciuman yang panas..

"Eumhh-mmccppkk-hahh-mmhh"

"Ahhkk-ssshh-eummhh" doyoung meringis ketika bibir bawahnya di gigit oleh Taeil.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 16, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

[Destiny] or Fate (ilyoung)END✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang