Hi Semua namaku Brian Mahesa Prakasa, biasa dipanggil Bray, aku mempunyai 2 sahabat, Edison dan Ash.
Edison adalah wanita Tomboy, Dia suka bermain Drum dan Mengcover lagu di Youtube, menurutku suaranya memang power dan berkarakter. Aku mengenalnya sejak kami berada di SMP, saat itu dia sangat pendiam dan tidak ramah. Hal ini membuat banyak siswa tidak ingin berkelompok dengannya, tapi pada akhirnya aku yg berkelompok dengannya dan mulai berteman dengannya.
Lalu ada Ashley, Berbeda dengan Ed, Ash sendiri sangat Feminim dan aesthetic. Seni adalah Hobi kesukaan Ash, dia pandai dalam melukis, mengambar, menari, bermain piano namun tidak untuk bernyanyi. Dia juga seorang Fujoshi, itulah yg membuatku dekat dengannya. Awalnya kami tidak begitu dekat di SMP namun saat aku tau dia adalah Fujoshi, aku mulai menyapanya duluan, dan sejak saat itu kami mulai menonton BxB bersama dan lanjut menjadi sahabat.
Hah aku? Ah sudahlah nanti kalian akan tau hobiku dan lain sebagainya. Kini kami berada dikelas 11. Dari kelas 10 aku mempunyai musuh bernama Calvin dan teman temannya.
The Casino Gank. Terdiri dari 3 anak nakal yang suka mengejek dan menjelek - jelekan orang lain. Mereka adalah Theo Fernando, Bastian Adi Gusti, dan Calvin Klein/plak(bukan deng) dan Calvin Paul Prahadi.
Memang secara Visual mereka sangat tampan. Namun sifatnya bejat kaya Setan. Pernah suatu hari aku melihat Theo meneriaki Amy, anak kelas MIPA1 dengan sebutan Gajah hanya karena badannya. Aku juga pernah melihat Bastian merokok diluar sekolah sambil membully adek kelas.
Untuk Calvin, hmm cukup spesial, dia yg paling tampan dan dia juga berusaha membullyku. Dan temanku tentu saja, namun...
"Hey Bodoh! Masih main sama cewek aja lu! Potong tu kemaluan hahaha" ejek Calvin
"Kurang ajar lu Lemes! Maju lo!" Triak Edison membalas Calvin
"Siapa takut? Lagian emang cowo lawan cowo yakann, nama lu juga cocok tu Edi Son, anaknya Pak Edi hahahahah" ejek Calvin lagi
Prak
"Bangsat lu ya!" Edison lalu maju untuk memukul Calvin namun aku dan Ash segera menahannya.
"Udahlah Ed, cowok kek dia biarin aja, g penting juga kan dihidup kita, Yuk kekelas" ajak Ash sambil menenangkan Edison
Sedangkan disisi lain aku melihat Calvin yang tersenyum Bangga. Rasanya aku ingin menendang selangkangannya sampai berteriak dengan falseto.
Oh iya, ini bukan pertama kalinya Mereka membully kami, pernah satu hari Edison di Skors karena memukul hidung Theo sampai berdarah.
Dikelas
"Anjing tu anak! Lain kali gw timpuk juga mukanya biar retak!" kata Edison dengan nada membentak
"Yauda si Ed sabar aja, tar juga mereka pasti kena karma" kataku sambil menenangkan Edison yang masih berapi
"Lu juga ngapa diem doang njing, diejek kek gitu, emosi deh" balas Edison
"Yaudadeh nih minum biar ademan dikit, lain kali jan asal gas pol, tar kaya dulu lagi yang lu diskors" tambah Ash
"Bodo amat yang penting asupan gelud gw terpenuhi" balas Ed lagi
"Serah lu dah Ed" kata Ash.
Setelah Ed tenang, kami duduk dikursi masing masing. 5 menit kemudian Guru Sejarahpun datang dan memulai pembelajarannya.
Kringggg
Bel tanda pulang sekolahpun berbunyi. Murid murid serentak langsung membereskan buku dan keluar kelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Jealousy Enemy (BxB)
Lãng mạnTW! THIS IS BXB STORY!! Sumpah ya kalo bisa mending gw a pernah ketemu sama Anak Setan ini. Tidak ada hari dimana aku merasa tenang setelah bertemu dengannya. Yah begitulah yang terjadi denganku di SMA dengan Si Preman Songong, Calvin namanya, Bagus...