All Left Behind

Masak Yuk!

Heads up! This will be just all about fluff ^^

2 kali Yohan mencoba memasak/memberikan makanan untuk Gaon dan 1 kali Yohan memakan masakan Gaon dan tambah jatuh untuk si hakim muda.

2+1
_________________________________________

1.

Kejadian pertama adalah saat Gaon bangun dengan demam di rumah Yohan.

Tentu saja Kim Gaon masih tinggal di rumah Yohan dengan alasan ''lebih aman disini'' kalo kata Elijah.

Jadilah Gaon tetap tinggal di mansion yang besar itu meski kasus atau sidang yang ia kerjakan bersama Yohan telah berakhir.

Keluarga kecil itu menyukainya.

Elijah memiliki teman bicara.

Nyonya Ji entah mengapa lebih semangat kerja.

Dan Yohan... kita biarkan saja perasaan pribadi dia.

Tapi yang tidak disangka Yohan adalah mendapatkan yang lebih muda terbaring lemah di kasurnya dengan hidung yang mampet.

"Kau tidak apa-apa?"

Yohan nanya baik-baik kok.

Tapi Kim Gaon malah bersin di wajahnya.

Yohan memejamkan matanya, meyakinkan orang di depannya sedang sakit.

"Maaf..." suara parau Gaon terdengar. "Sepertinya memang sudah musim."

Memang benar kemarin hujan, memang benar kemarin Gaon dan Yohan Hujan-hujanan demi mendapatkan barang bukti mereka supaya bisa melanjutkan sidang secepatnya.

Dan tentu saja Yohan merutuk Gaon karena yang lebih muda sibuk mengerjakan entah dan bukannya langsung bersih-bersih begitu sidang selesai.

"Tidak apa-apa... apa kau..." ayolah Kang Yohan sedikit lagi. Cepat tanyakan.

"Tidak. Aku tidak ingin makan. Perutku sakit."

Oke Yohan, kau tidak perlu bertanya.

"Apa nyonya Ji–"

"Dia sedang tidak ada di rumah." Yohan menjawab pertanyaan Gaon yang ia sela.

Gaon mengangkat alis, kemana? Nyonya Ji selalu masuk kerja.

Sebelum membuat yang lebih muda tambah penasaran, Yohan duduk di ujung kasur dan mendorong Gaon untuk menyelimutinya.

Gaon tambah bingung.

"Dia sedang pergi dengan Elijah."

"Heol!"

"Elijah ingin pergi membeli pakaian, aku bilang aku bisa menemani tapi dia tidak mau dengan alasan, 'aku tidak memiliki fashion taste' jadi dia pergi bersama Nyonya Ji."

Gaon tersenyum selagi mendengar penjelasan Yohan. "Ahhh seperti itu, aku kira jika masalah seperti itu dia akan minta tolong Soohyun." Kata Gaon daripada pertanyaan lebih ke pernyataan.

"Dia sudah menelpon teman polisi mu. Tapi sepertinya dia sedang sibuk." Yohan mengakhiri penjelasannya dan bangkit dari tempat tidur itu.

"Meski kau tidak makan, akan ku ambilkan lap basah." Kata Yohan selagi pergi mengambil lap yang dimaksud.

Jadi setelah itu Yohan membawakan lapnya, menaruh lap itu dan mengurus Gaon. Yang entah mengapa Yohan dengan sukarela mau melakukan ini.

Dan Kim Gaon hanya membiarkan dirinya di- manhandled oleh Yohan.