10.

1.3K 161 15
                                    

.

.
.
.
.
.
.
Disclaimer, masashi kishamoto
Pairing :sasusaku
Tema:romance, ooc, gaje,love,and egoisme
By:rahmah41
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Mendekati sosok rentan yang terbaring di atas kasur dengan tenang. Tangannya menarik selimut menutupi hingga batas dada. Matanya menatap lekat pada sosok tua yang masih diam, sunyi tanpa ada suara dengkuran khas orang tua, saking sunyi nya. Gerakan dada naik turun pun tidak ada.
"Tidur yang nyenyak"

Pria itu pergi meninggalkan sosok tua itu dengan senyum tipis, pergi tanpa menoleh untuk kedua kalinya sekedar untuk memastikan si tua yang sudah tak bernafas lagi dengan tenang.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Baru lima hari sakura bekerja diperusahan, dia benar-benar merasa nyaman dengan perusahaan Yang bergerak pada elektronik dan juga game.
Dan informasi baiknya sekarang ia tidak lagi menggunakan taxi untuk berangkat kerja.

Mobilnya sudah datang beberapa hari lalu bersamaan dengan kedatangan Kakanya,Kaka ipar dan ponakannya yang lucu.
Mereka hanya satu hari menginap setelah itu kembali lagi ke suna karena pekerjaan Nagato sangat menumpuk di sana. Kata Hani si Kaka ipar super baik.

Sebenarnya ia agak tidak rela kakanya cuman berkunjung sebentar tapi agak khawatir juga kalau lama-lama kakanya berada di sini malahan nanti menyuruh nya berhenti bekerja jika tau kalau ia sering pulang malam karena lembur.

Dan yang ia takutkan adalah ketika kakanya tau bahwa sosok pria penghuni sebelah rumahnya, bisa gawat jika tau nanti ada perang Atau Kakanya yang membocorkan tingkah galaunya dulu. Kan malu dianya walaupun itu juga salah si pantat ayam itu juga sih.

Ngomong-ngomong sudah dua hari ia tidak melihat si pantat ayam di rumah nya, lampu rumah di sebelah akan menyala di jam-jam random menurutnya. Ya kira-kira sekitar jam 1 malam atau sekitar jam empat pagi. Mungkin saja ada hal yang lebih penting, lagi pula apa pedulinya.

Sakura sedang membuat cookies, seperti kebiasaan nya dulu,dia lagi rindu membuat cookies biar nanti bisa ia bagi dengan teman-temannya, sudah lama juga ia tak membuat.

Dulu waktu masih tinggal dengan kakanya ia sering membuat cookies untuk keponakannya yang selalu habis dimakan Nagato, kakanya itu suka berebut dengan putranya sendiri untuk mendapatkan cookies buatannya, katanya cookies buatan Tante sakura enak.

Dan tak jarang gahee menangis jika berebut dengan Nagato, masalahnya si ayah sama sekali tidak mau mengalah sedikit pun dengan putranya. Katanya kapan lagi melihat adiknya memasak cookies yang sering ia makan waktu mereka masih remaja cilik. Memang kekanakan tapi ia maklum, semenjak kematian kedua orang tua mereka Nagato menjadi lebih manja.

Nagato hanya mempunyai adiknya sebagai penyemangat hidup, Mereka saling menguatkan maka tidak heran Nagato sedikit posesif pada adiknya, karena hanya sakura lah yang menjadi kekuatannya selain keluarga kecilnya sendiri. Ikatan darah sejak kecil adalah yang paling terkuat.

Mengemas cookies buatannya ke dalam toples dan menyimpan beberapa toples ke dalam paper bag.

Melepas apron biru malamnya, membawa satu toples yang tersisa. Dia akan berbagi dengan nenek chiyo. Wanita paruh baya itu sering memberikan ia cemilan ringan dan juga makanan yang enak, tidak salahnya kan, ia juga ingin membalas kebaikan nenek chiyo yang sering memberi makanan dan membantunya.
Sakura keluar rumah dengan satu toples ditangannya, alisnya mengkerut ketika melihat pria yang jarang ia lihat berada dirumah sekarang baru saja datang dengan keadaan kacau menurutnya.

Rambutnya saja semakin acak-acakan, apa pira itu mandi. Sakura tersentak kaget ketika pria uchiha itu menangkap basah nya yang sedang memperhatikan pria itu.

Exboyfriend Become FateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang