- DI BOX BAYI -

1.5K 258 42
                                    

Gadis bernama Clarissa Hameeza tahun ini kembali meraih juara 1 di sekolah paling bergengsi di negara ini

Clarissa ialah siswi beasiswa yang duduk di bangku sekolah menengah atas. Ia seorang yatim piatu yang tumbuh tanpa kasih sayang orang tua. Tetapi takdir kejam itu tidak membuat Clarissa kehilangan semangat hidup. Ia selalu belajar dan bekerja keras demi mengejar masa depan yang cerah.

Namun sayangnya, masa depan cerah yang diimpikan Clarissa tidak tercapai. Pada hari ini, pukul 15.34 Clarissa dinyatakan meninggal dunia.

Clarissa adalah gadis yang baik hati dan tidak pernah pilih-pilih teman. Tapi sayangnya, tidak semua teman yang mendekati gadis itu mempunyai niat baik. Ada juga orang yang mendekatinya hanya karena ingin memanfaatkan otak pintarnya, ada juga yang mendekati Clarissa karena iri akan prestasinya. Kemungkinan besar pelaku penyebab Clarissa meninggal adalah teman dekatnya sendiri.

***

18 maret 528 kalender kekaisaran

"Tuan putri lucu sekali."

Aku membuka mata perlahan dan langsung mendapati banyak wanita berseragam dayang sedang memperhatikanku.

Situasi macam apa ini, Bukankah aku sudah mati? Apa aku berhalusinasi?

Aku mencoba menggerakkan tanganku tapi entah kenapa rasanya berat sekali.

Tunggu, kenapa aku ada di box bayi? Ya ampun tanganku kecil sekali, berapa umurku sekarang? Aku juga sulit untuk bicara.

"Gwalo."

Kenapa jadi Gwalo? Padahal aku ingin mengucapkan Hallo!

"Aduh imutnya tuan putri mencoba berbicara. Lihat tangannya yang bergerak-gerak, sangat menggemaskan" ucap salah satu dayang yang berada di hadapanku.

Teman di sebelahnya menyikut. "Sstt, pelankan suaramu. jika tidak, tuan putri akan menangis."

Sebenarnya aku di mana? Kenapa mereka semua memanggilku tuan putri?

Belum sempat aku memecahkan pertanyaan itu, terdengar suara langkah kaki yang menuju ke arah kami.

Tap, tap, tap,

Dari pintu, muncul pria berusia 20-an dengan rambut putih bening serta mata hijau permata zamrud. Usianya mungkin baru menginjak 24 tahun, tapi sungguh, pria ini benar-benar tampan.

"Salam kepada Baginda kaisar."

Setelah mengucapkan salam serempak, seluruh dayang membungkukkan badan mereka 90 derajat. Mungkin itu semacam memberi hormat.

Seseorang yang disebut kaisar itu berjalan menuju box bayiku kemudian menggendongku seenaknya. Aku meronta-ronta, tidak ingin digendong pria berambut putih ini.

Siapa pula orang waras yang ingin digendong pria tidak dikenal?

Pria itu mengernyitkan dahi. "Apakah dia anakku?" tanyanya kepada para dayang.

"Ya Baginda" jawab mereka serempak dengan posisi yang masih setia memberi hormat.

Aku melotot, pria yang menggendongku ini adalah ayahku?

Kaisar itu tersenyum miring, entah apa maksud senyuman itu. "Halo anak kecil, aku Tayron, ayahmu" sapanya kepadaku.

"Setelah di pikir-pikir, kau belum mempunyai nama ya" sambungnya.

"Baiklah, akan kunamai kau Zefanya, Zefanya Emerald." Tayron tersenyum, senyumannya sangat manis.

Para dayang berseru tertahan, entah kenapa sepertinya ada yang aneh. Apa mereka berseru karena melihat senyuman kaisar? Atau karena mendengar namaku?

Apa ada yang salah dengan namaku?

Tayron mengusap kepalaku lembut, "Ingatlah, namamu adalah Zefanya. Aku pergi dulu, saat aku kembali, kau harus lebih besar dari sekarang." Tayron mengucapkan salam perpisahan kemudian keluar dari ruangan.

***

Seminggu setelah pertemuanku dengan Tayron. Aku mulai bisa beradaptasi. Banyak dayang yang menggosip dan aku jadi menguping apa yang mereka gosipkan.

Yang pertama, setelah mati di abad 21, aku bereinkarnasi ke abad pertengahan eropa dan menjadi seorang putri kaisar. Ini memang terdengar seperti dongeng. Tapi setelah beberapa kali terbangun dari tidur pun ini bukan mimpi. Ini nyata.

Yang kedua, Tayron Emerald atau ayahku adalah kaisar di negeri ini, Yaitu kekaisaran Emerald. Tayron adalah kaisar yang bijak dan terkenal akan sikap dinginnya. Ia memiliki permaisuri dan satu selir.

Wanita yang melahirkanku adalah selir satu-satunya di kekaisaran ini dengan darah rakyat jelata. Namun rumor mengatakan bahwa ibuku sangatlah cantik. Namun sayangnya, ibuku harus meregang nyawa saat melahirkanku

Terima kasih kepada para dayang yang suka menggosip. Berkat kalian, aku jadi tahu seluk beluk istana ini.

Yang ketiga, nama Zefanya yang disematkan tayron kepadaku memiliki arti dimahkotai. Yang berarti, bisa jadi aku akan menjadi putri mahkota di masa yang akan datang. Seisi istana gempar karena kaisar menamaiku dengan nama itu.

Padahal setengah darahku ini hanyalah darah rakyat jelata, bagaimana mungkin aku akan menjadi kaisar selanjutnya? Dan terlebih lagi, permaisuri masih hidup dan ada kemungkinan memiliki anak.

Keempat, Aku memiliki mata zamrud yang hanya dimiliki keturunan kaisar dan rambut putih bening persis seperti Tayron. Mungkin aku akan menjadi wanita tercantik di masa depan.

Dan yang kelima alias yang terakhir, tayron mengucapkan salam perpisahan padaku karena ia akan pergi ke medan perang. Diperkirakan pria berambut putih itu akan berperang selama 5 tahun.

Kesimpulannya. Sekarang aku---sebagai putri kaisar---memiliki hak tertinggi setelah permaisuri atas seluruh istana selama Tayron pergi berperang.


To be continued...

Emerald Royal Princess (TAHAP REPOST)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang