Getting Scolded (1)

746 56 1
                                    

Pagi ini, kerusuhan di rumah keluarga Lan terjadi akibat Jiang Cheng yang terus mengomel pada Lan Xichen dan Lan Jingyi karena terlambat bangun pagi. Padahal tadi malam mereka sudah di ingatkan oleh Jiang Cheng untuk tidak begadang hanya untuk menonton bola. Mereka dengar tidak sih?

Jiang Cheng, "Lan Jingyi, kamu itu niat sekolah gak sih? Kemarin kamu bilang bakal ada ulangan! Kamu juga Lan Huan! Niat cari nafkah gak? Kasih contoh yang baik ke anak kita, kamu sendiri yang bilang hari ini ada rapat penting sama klien mu!"

Amarah Jiang Cheng yang terus meluap selama menyiapkan sarapan. Ia tak memasak karena tak punya cukup waktu memasak yang lain mengingat ia juga punya jam kuliah pagi. Jadinya dia cuma menghangatkan sup yang dia buat semalam

"Sayang, udah jangan marah terus. Kasian Jingyi, kalau terlambat sedikit gak apa-apa kan?" Ucap Lan Xichen, menenangkan istrinya.

"Bener ma, kalau terlambat sedikit mah gapapa!" Ucap Jingyi dengan santai.

Mendengar pembelaan itu, Jiang Cheng menggetuk kepala suami dan anaknya menggunakan sendok sup yang tadinya ia pegang. Jelas-jelas mereka salah, kenapa masih membuat pembelaan seolah yang mereka lakukan benar?

"Lan Huan, salah ya salah. Kamu jangan bela Jingyi kaya gitu dong! Jingyi, kamu jangan merasa paling benar cuman gara-gara papa belain kamu!" Jelas Jiang Cheng.

Kekesalan Jiang Cheng pada anak dan suaminya bukannya mereda, malah semakin bertambah. Ia bahkan terus mengomel sepanjang perjalanan mereka menuju sekolah Jingyi dan kantor Lan Xichen.

***

Halo! Tenang ya, memang niatnya bikin yang cerita pendek-pendek biar bisa cepet update. Mungkin kedepannya per-chapter bakal lebih panjang alurnya!  Aku juga masih nyari kenyamanan dalam tata bahasa, intinya masih berantakan. But i hope you guys like it!


Life of UsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang