Kata orang, rumah adalah tempat tinggal? Tempat ternyaman? Tempat di mana kita bisa beristirahat dengan tenang? Hah. Itu semua bohong. Bohong!
Jika memang rumah adalah tempat tinggal, mengapa ketika di dalamnya gue selalu merasa asing dan ingin menjauh?
Jika memang rumah adalah tempat ternyaman, mengapa gue tinggal.. gue selalu merasa risih dan sakit? Di mana kata 'nyaman' itu?
Dan... jika memang rumah adalah tempat di mana kita bisa beristirahat dengan tenang, kenapa setiap hari gue selalu mendengar kebisingan, bentakan, pecahan kaca, perkataan kasar, hingga cacian. Bagaimana caranya gue bisa beristirahat dengan tenang?
Bun, Ayah... untuk apa kalian datang ke rumah jika memang hanya untuk bertengkar lagi dan lagi. Lalu pergi kembali dengan meninggalkan rumah yang berantakan tanpa menyadari kehadiran puteramu ini?
***
Hai, untuk lo yang sedang mengidap penyakit mental, untuk lo yang sedang mengkonsumsi obat-obatan, sama woi, gue juga. Kita gak salah kok. Hanya sepertinya semesta ini kurang adil dengan kita. Gue mau hancurin hidup gue, lo mau ikut?
***
Iri sama mereka yang bahagia? Sorry, mau rasain hidup yang penuh sakit, gak?
-G.AP
•REMEDY
***
nothing can break your spirit, beautiful.
-G.A.P
KAMU SEDANG MEMBACA
REMEDY
General Fiction•SEKUEL JERITAN BATIN• Pisau, silet, dan obat-obatan depresi adalah teman yang selalu menemani dan membuatnya merasa tenang. Hanya benda-benda itu yang mengetahui kelemahannya, kerapuhannya. Dialah seorang cowok humoris, yang pandai menghibur. Gila...
