Karena mood author lagi baik,jadi author update meskipun mager hehe🥰🤰
Ok selamat Menghalu buat kalian semua 🤭👍
-----------------------------
"Maksud kamu apa sayang?" Tanya mommy
"Queen tidak mungkin melakukan itu" ucap Aldo
"Kenapa Kakak bilang begitu? Jelas² tadi aku melihat kaki Lia Keluar dari meja nya" ucap Lala membantah
"Banyak alasan" jawab Aldo dingin
"Sudah² Abang" ucap Lia menenangkan Aldo "memang aku yg melakukan nya,kenapa? Karena aku kesal dengan dia" lanjut Lia dengan jujur sambil menunjuk Lala
"GLENCALIA" bentak mommy "Kenapa kamu melakukan itu? Apa hak kamu sampai membikin Lala jatuh" lanjut mommy
"Mo-mommy ben-bentak aku?" Tanya Lia tidak percaya
"MOMMY" teriak abang² Lia
"APA?! KALIAN MEMBELA ANAK KURANG AJAR INI" bentak mommy kepada abang² Lia
"Hahah,anak kurang ajar yah" kekeh Lia dengan sedih "jadi selama ini aku di rumah ini jadi anak kurang ajar mom?" Tanya Lia
"IYAH,KAMU TIDAK BERHAK TINGGAL DI SINI, SEJAK KEDATANGAN KAMU LALA JADI DI JAUH IN KAKAK SEPUPU NYA" bentak mommy
"JANGAN PERNAH KAU MEMBENTAK PUTRI KU" sentak Daddy tiba² datang
"KENAPA? KENAPA KALIAN HARUS MEMBELA DIA?" Tanya mommy sambil menunjuk Lia
"CUKUP!" Teriak Lia membuat semua orang di sana terdiam "cukup,jangan ada keributan" lanjut Lia dengan menutup kedua telinganya dengan tangan nya
"Sayang" lirih Aldo mencoba memeluk Lia
"Jangan mendekat!" Teriak Lia membuat Aldo dan yg lain kaget "jangan mendekat hiks" lanjut ny sambil menangis "kenapa? Kenapa mommy bilang gitu sama ku?" Tanya Lia sambil melihat mommy
"Kamu telah membuat Lala menjauh dari sepupu nya" jawab mommy
"Hahah,jadi mommy nyesal melahirkan aku?" Ucap Lia dengan ketawa lirih
"Sayang/Lia/Queen" panggil abang² Lia dan juga Daddy
"IYAH,SAYA NYESAL TELAH MELAHIRKAN KAMU!" Bentak mommy kepada Lia
KAMU SEDANG MEMBACA
Posesive Brother
Novela JuvenilSeorang gadis remaja yang tinggal di panti asuhan bunda mulia. Gadis yang cantik,lugu,polos,dan imut. Dia selalu ingin bertemu keluarga asli ny Nama nya adalah Glencalia Lia Ciara.M Gadis yang duduk di bangku SMA Di kediaman Mahendra, Mereka selalu...