Jaemin beranjak dari ruang makan menuju kamar nya
Clekk...
Suara pintu kamar yang terbuka menampilkan kamar yang terbilang cukup rapi untuk seorang peria.
Jaemin duduk di sisi kanan ranjangnya memejamkan mata nya sambil menunduk.
"Sudah ku coba tzuyu sudah ku coba tapi aku tidak bisa"ujar jaemin.
Jaemin merogoh saku nya mencari ponselnya kemudian mengutak atik ponsel nya mencari sesuatu.
Beberapa menit kemudian fia tersenyum
Senyum tertekan yang menandakan penderitaan dan kesakitan yang mendalam
"Jangan salah kan aku jika aku tidak bisa melupakan mu ini salah mu mengapa kau sangat cantik dan imut"
"Rasa ingin memiliki mu jauh lebih besar dari pada tekat ku untuk hidup,tapi apa boleh buat jiwa raga mu saja bukan milik ku apa lagi hati mu"sambung jaemin sambil menanpil kan smirik nya.
Tersenyum kepada ponsel nya bukan lebih tepat nya sesuatu yang berada di dalam ponsel nya."Bahkan jika aku menghapus foto ini memori tentang mu juga tidak akan hilang zu berbicara tentang melupakan mudah tapi menjalani nya susah sangat susah"ujar jaemin kemudian menutup mata nya dan benar saja memori menyakit kan itu datang kembali memori yang sangat ingin dia lupakan jika bisa ia ingin di hipnotis agar menori itu hilang.
Fuhh....
Jaemin kembali mendengus kemudian beranjak ke meja belajar nya membuka sebuah buku dengan sampul hitam tepat di atas nya terukir sebuah nama berwarna emas
Na Jaemin.
Di balik nya halaman demi halaman hinga tiba di halaman terahir.
Jaemin merasa ada yang ganjal dengan halaman paling terahir.
Ini bukan tulisan tangan ku.
Siapa yang menyentuh buku harian ku?
Tunggu?tzuyu?Dengan secepat kilat jaemin kembali membuka buku tersebut langsung ke halaman terahir.
Kusus untuk
NA Jaemin.Yak....na jaemin eh..maksud ku jaemin na~
Kau berubah,sangat berubah apa kau tau itu.aku tidak suka jaemin yang seperti ini aku lebih suka jaemin ku yang dulu
-ceria
-baik
-lembut dan
-penuh kasih sayang
Tapi kenapa kau berubah menjadi dingin tidak humoris lagi dan kadang kau mendadak tuli dan hanyut dalam dunia mu sendiri ayolah jangan seperti ini terus apa kah kau akan menyerah?putus asa? Kau tau aku sebenar nya sangat penasaran dengan diri mu sejak dulu.
Aku penasaran bagai mana orang seperti dirimu bisa hidup seperti nya tidak ada beban yang melekat di tubuh dan pikiran mu,tapi,kenapa sekarang kau berubah aku tidak suka itu .
NA JAEMIN JIKA BESOK DI SEKOLAH KAU MASIH SEPERTI ITU MAKA AKU AKAN MELEMPARI MU DENGAN SAPU DAN MENYURUH JUNGKOOK UNTUK MEMUKULU MU.Dari
Chou tzuyu.Jangan terlalu memikirkan masalah terlalu berat ingat setelah penderitaan pasti ada kesenangan setelah tangisan pasti ada senyuman.
KAMU SEDANG MEMBACA
possessive boy friend-!!! {TAMAT}
Fanfiction"jangan sentuh gadis ku!!" "tapi bukan kah kalian hanya teman?atau ada hubungan lain?"