Surrender On You || I-LAND

After That : Second Chance

Last boncap dari SOY!

Enjoy meng!!!

***

"Hikss..."

Suara isakan tangis itu ngebuat mata bulat Eunha gak berhenti natap Jay sejak tadi. Tatapan polos itu seakan-akan nyuruh Bundanya buat berhenti nangis.

Jay sekarang lagi nangis sambil mangku Eunha dan ngasih makan anaknya pake botol susu. Karena Jay hamil lagi, Eunha harus terpaksa berhenti makan dari Jay.

"Hikss Bunda tenapa Una ndak boleh mimi cucu Bunda, Una ndak cuka dali botol nanti Una kulus. Kalau ndak bohai nanti gimana Una bica dapetin Om Cuklo?"

"Hhh..."

Terdengar suara helaan nafas lelah dari Jungwon yang baru aja keluar kamar mandi terus natap Jay sedih.

"Jay... Sampe kapan kamu mau nangis? Udah enggak apa-apa..."

"DIEM YA KAMU WON!! Aku gak mau ngomong sama kamu lagi."

"Y-yaa Jay mau gimana lagi? Mau kamu marah-marah atau benci aku juga enggak akan ngubah fakta."

"NIH LIAT!!"

Jay ngangkat Eunha yang gak berdosa terus nunjukin dia ke Jungwon.

"Anak kamu masih sebuntelan gini doang, Won. Dia belum ada setahun, masih butuh aku. Emang kamu gak kasian? Ini semua karena hormon kamu! Semua salah kamu."

"Yaa tapi kan akhirnya kamu juga mau?"

"Aku gak mau tuh, kamu paksa aku."

"G-gapapa lah Jay. Lagian, bukannya lebih enak kalau keluar didalㅡ?"

"HUAA YA AMPUN BUNTELAN KESAYANGAN GUE KUPINGNYA TERNODAI~ WON, BISA GAK SIH NGOMONG DEPAN UNA TUH YANG BENER?!"

"Gapapa, dia belum ngerti juga, Jay. Kamu juga sering ngomong kasar didepanㅡ"

"Jawab terus mulut kamu itu, Won. Sekarang, kamu mau cari-cari kesalahan aku? Iya? Kamu tuh, Won. Aku udah susah-susah nurunin berat badan aku setelah lahiran biar langsing lagi. Sekarang?? Hh... Aku Cosplayer jadi kura-kura ninja lagi gara-gara kamu."

"Jay, tenang aja kamu tetep cantik di mataㅡ"

"NGOMONG LAGI AKU POTONG BURUNG KAMU YA, WON!"

"...."

Jungwon langsung kicep.

Diem aja deh sebelum Jay tambah marah nanti makin susah baikan. Gak bisa nanti kalau minta jatah lagi.

"Una sayang... Maafin ayah ya... Gapapa kan kalau Una punya adek? Gapapa yaa..." Kata Jungwon selembut mungkin ke Eunha yang kebetulan lagi mandang Jungwon. Tapi...

"Hng!" Eunha ngebuang muka dari Jungwon.

"E-EH?!"

"Hikss... Tuh kan dia gak suka, Won. Ayo Una mulai sekarang kita ngasingin ayah kamu."

"Eung!"

"K-KOK KALIAN JAHAT BEGITU SAMA AYAH???"

Jay meluk Eunha terus berbalik buat ngebelakangin Jungwon dan lanjutin kegiatannya tadi.

"Una nanti kita cari ayah baru ya. Ayah lu hobinya buat anak doang, gue korbannya."

"Eung."

"J-jay...."

Jungwon natap miris punggung Jay, Jay sekarang bener-bener marah sama Jungwon. Y-yaa mau minta maaf berapa kali juga gak bakal Jay dengerin kalau kaya gini, nunggu Jay nerima aja semua.