Bab 2 - Pertemuan Kedua

58 26 6
                                    

Recommended song: 11 (Eleven)-- Dynamic Duo (Jinyoung, Guanlin, Jihoon) of Wannaone




Recommended song: 11 (Eleven)-- Dynamic Duo (Jinyoung, Guanlin, Jihoon) of Wannaone

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Author side

Sekarang jam sudah menunjukkan pukul 10 malam. Tapi pemuda yang Hanaka temui tadi belum juga kunjung membuka matanya.

Dari tadi mata Hanaka tidak pernah berhenti untuk menatap pemuda itu. Keliatannya dia berasal dari keluarga kaya, tapi kenapa harus ngelakuin hal yang kayak gitu? Pikir Hanaka. Dia tidak habis pikir kenapa orang yang sudah berkehidupan cukup dan sempurna seperti dia bisa ingin mengakhiri hidupnya.

Jadi daripada Hanaka berdiam diri, dia mencoba untuk mencari kartu identitas dari pemuda tersebut. Namun nihil dia tidak menemukan apapun. Tak lama kemudian dia melihat di nakas terdapat hp yang mungkin milik orang ini. Dia sudah mencoba mencari nomor yang bisa di hubungi namun nihil. Handphone berisi password dan Hanaka tau itu privasi jadi dia tidak ingin menindak lebih jauh lagi. Biar saja pemuda ini bangun dan menelpon keluarganya sendiri.

Ga lama setelah Hanaka menaruh kembali handphone tersebut, benda pipih itu malah berbunyi menandakan bahwa seseorang sedang menelpon. Dia berniat mengabaikan namun telepon itu terus berbunyi sehingga membuat Hanaka kesal sendiri dan langsung mengakat telepon tersebut.

On calling

"Hallo Arjuna?! Lo dimana sih? Gua cariin kemana-mana gaada" kata pemuda di seberang sana, yang Hanaka rasa pasti teman dari pemuda ini.

"Maaf orang yang anda hubungi sedang di rumah sakit, jika ingin menemui silahkan kesini" kata Hanaka dengan tegas

"Ehh anda siapa ya? Arjuna kok bisa di rumah sakit?" Tanya pemuda tersebut lagi

"Hampir bunuh diri. Ga penting saya siapa. Silahkan datang kesini dan jemput teman anda" kata Hanaka lagi

"Bunuh diri lagi? Astaga Arjuna. Anda di rumah sakit mana?" Kata pemuda di seberang. Sejak hati Hanaka tertegun dengan ucapan pemuda itu. Jadi orang yang baru saja Hanaka selamat sempat mencoba bunuh diri juga?

"Di rumah sakit Bakti Asih. Jalan Culture no 127"

"Baiklah saya segera kesana" kata pemuda di seberang sana

Hanaka hanya mengangguk, meski pemuda yang dia ajak berbicara tidak melihatnya. Setidaknya Hanaka sudah merespon bukan?


🐰🐰💚

Selang 15 menit ada seseorang yang masuk kedalam ruangan ini. Hanaka pikir orang itu hanya 1, tapi ini ada 5 orang. Betapa beruntungnya pemuda yang di selamatkannya tadi memiliki teman sebanyak ini.

"Hai lo yang udah nyelametin Arjuna ya? Makasih ya.." kata pemuda yang terlihat seperti bule, senyumnya tulus dan manis.

Hanaka hanya mengangguk menanggapinya.

SUNSET// Nct Dream (Slow update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang