Seven

29 0 0
                                    

Mulmed : Reva Fiera
-------------------------------
Dia melihat semuanya. Melihat bagaimana tawa Dede. Dikelilingi para lelaki populer di sekolahnya.

Bitch, tetaplah bitch, gumam perempuan yang sedang bersembunyi di belakang pohon.

╭(′▽‵)╭(′▽‵)╭(′▽‵)╯

          "Assalamu'alaikum Bi" salam Dede

"Wa'alaikumsalam Non" jawab Bibi

"Ayah mana bi ?" Tanya Dede setelah mendudukan dirinya di sofa keluarga

"Tuan Besar belum pulang Non, Non mau minum apa ?" Tawar Bibi

"Gausah deh Bi, makasih ya"

TING
Notifikasi dari Line

"Group B3gAjoeL4nh"

Fabrizion Alhamda
Beni Syahputra
Genta Rahardian
Alexand Fand
Bhara Deski
Ananda Deski
Atika Rahmi
Deondelia SunMoon

Itulah yang pertama kali terpampang di layar iPhone5s Dede

Alex : Nama group nya kurang alay Mbak

Nanda : Plis deh, maksud kata 'Mbak' apa ? Bego, yang jelas buat group ini si Beni Kamseupay

Beni : Apa cantik ? Kok bawa nama Babang Beni ?

Nanda : Anjir lo ! Geli gue•﹏•

Dede : Awas nanti jodoh.

Genta : Ganti kek tu display name nya. Berasa cabe gue.

Bhara : Baru nyadar lo ? Terong kale

Zion : Wes. Ganti jadi 'Anak Buah Zion' aja. Lebih keren kayak orangnya (o^^)o

Tika : Punya teman kok gini semua ya ╯﹏╰ ?

Genta : Apa banget woi ! Sarasah lo. Gini aja 'Genta si ganteng'

Dede : ITU APA LAGI BEGO ! BANGSAT ! ANJING ! KAMPRET.

Bhara : SEBUT AJA SEMUANYA DE !

Nanda : KENAPA LO PADA MAIN CAPSLOCK SIH ?

Tika : LO SENDIRI CAPSLOCK JUGA NAN ! BEGO

Beni : JANGAN PERNAH LO BILANG BEGO KE YAYANG NANDA GUE TIK !

Tika : JANGAN MANGGIL GUE SETENGAH-SETENGAH BEN ! LO KIRA GUE PELAJARAN KOMPUTER ?

Alex : Udah, lo pada diam kek. Bunyi terus notifikasi line nya nih. Belum lagi dari fans gue, kan kampret.

Zion : Belum seberapa sama gue Lex, gue lebih banyak dari lo.

Alex : Serah Bapak deh.

Genta : Main yok !

Dede : Main apa ?

Zion : Main kuda-kudaan yok De !

Dede : Lo tau anjing kan ? Noh di depan rumah gue, punya banyak anjing.

Zion : Nah bagus tu, doggie style aja kita(*^﹏^*)

Dede : Kampret lo.

Genta : Dunia serasa milik berdua ya

Alex : Betah banget lo jomblo, oh ya, Genta kan gak laku

Tika : Lo pada berisik tau gak ?!

Abhara Deski dan Ananda Deski meninggalkan group.

Dede : Mampos lo pada, keluar noh si kembar

Beni : Lo sih Gen.

Genta : Kok gue sih ?! Alex noh !

Alex : kok gue sih ?! Kan tadi lo yang ganggu

Atika Rahmi dan Deondelia SunMoon meninggalkan group

Ghani : Kan semuanya pada keluar

Beni : Yah, yayang gue pergi

Zion : Invite elah, ribet banget idup lo pada

17.58

          Itulah yang terakhir kali Dede baca dari Line Group. Ntahlah, kiranya benar kata Zion. Baru 5 menit langsung ada invite group lagi.

batin Dede

"Assalamu'alaikum Princess Ayah. Apa kabar ? Gimana sekolah kamu ? Ada yang ganggu ?" Tanya Ayah Dede bertubi-tubi

Biasalah introgasi anak ke ayah.

"Wa'alaikumsalam yah, gak ada kok yah. Dede baik-baik aja"

"Reva datang lagi ya ?" Tanya Ayah mengelus-elus rambut Dede

"Satu sekolah, dan satu kelas Yah" jawab Dede murung

           Rahang Doni -Ayah Dede- mengeras. Bagaimana tidak ?! Putri semata wayangnya yang sangat ia cintai setelah kematian Bunda mereka. Mulai timbulnya sikap overprotective oleh Doni. Seperti tangan kanannya yang sangat ia percayai, memata-matai Dede. Ya, tanpa sepengetahuannya lah.

"Udah, aku gak apa kok Yah. Ayah capek ? Mau aku buatin teh ?" Tanya Dede sekaligus mengalihkan pembicaraan

Doni tersenyum memaklumi, ia tau kalau anaknya tidak suka dikasihani. "Gak usah, kamu sini aja. Kita bahas jadwal minggu kita seperti biasa"

Mata Dede berbinar-binar mendengar tuntunan dari sang Ayah. "Wah, ayah serius ?!"

"Iya, soalnya belakangan ini jadwal kita terambil sama kesibukan sehari"

"Thankyou Daaaaadd" senyum Dede terukir lebar. Ia sangat-sangat bahagia saat ini. Sejenak kejadian sekolah dilupakannya.

         One fact, jika Dede berucap kata "Dad" itu pertanda ia sedang bermanja dengan sang Ayah

Who Are You ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang