[M] TOUCH (Monsta X Shownu)

23. Embrace Me Tight

⚠️
Mature Area

"Hm. Aku gila karenamu, dan semua orang di sini akan menjadi saksi bagaimana orang yang tergila-gila atas cinta."

***

Hyunwoo memang sudah tidak waras. Seona harusnya sadar kalau wanita itu yang sudah membuatnya semakin menjadi tak bisa menahan diri lagi.

"I need you."

Hyunwoo menjaga jarak bilah bibir keduanya, meski sesungguhnya ia telah menempelkan dahi sejak sesaat yang lalu.

Seona menahan pejaman mata. Wanita itu jelas paham jika ia membuka kelopaknya, maka ia tak akan mampu lagi membendung gairah yang sudah membumbung dari pria di hadapannya ini.

"I need to be inside you, right now!"

"For what? You've claimed me for a long time, tho."

Hyunwoo membalik tubuh Seona dengan kasar, mendorong punggung sang wanita hingga Seona terpaksa semakin menempel pada sandaran jok mobil  Hyunwoo dan menampakkan bokong indahnya pada pria itu. Seona melenguh, menggigit bibir bawahnya lantaran merasa jijik dengan dirinya sendiri karena tahu bahwa sentuhan Hyunwoo adalah kelemahan terbesarnya. Ia benci telah membiarkan mantan suaminya tahu tentang itu. 

"Sambut aku sepenuhnya, Sayang," bisik Hyunwoo selagi mengecupi telinga dan pundak telanjang Seona dari belakang.

Ia yang mendengar samar-samar isakan Seona, kemudian mundur menjauh dan berdiri dengan pikirannya yang masih kacau. Seona merosot, memperbaiki posisi, menutupi wajah dengan kedua tangan. Kemeja kerjanya sudah tidak teratur lagi. Ia menaikkan sekilas bagian pundak untuk menutupi tanda  kemerahan yang Hyunwoo tinggalkan.

"You deserve better."

"Kau sudah berjanji padaku untuk memulai lagi dengan benar, Shim Seona!" Bentakan Hyunwoo sama sekali tidak membuat Seona gentar. Pria yang akhirnya mengatur posisinya di jok tengah mobil itu mengerang frustasi, mendongakkan kepala. "Apa yang salah dengan isi kepalamu?! Kenapa kau jadi seperti ini?"

"Aku mencintaimu," lirih Seona. Dengan meringkuk, merangkul tubuhnya, wanita itu terisak.

"A-apa?!" Hyunwoo spontan menoleh.

"Aku mencintaimu .... sangat. Tapi aku bukan yang terbaik untukmu, Oppa. Pilihlah wanita terhormat dan sempurna untuk jadi pendampingmu. Diamond butuh masa depan dan pewaris," ungkapnya dengan tatapan nanar.

"Kau ini bicara apa?! Kita punya Siwoo! Dia pewarisku yang sah!" Hyunwoo menjenggut kasar rambutnya. Sorot matanya kini memancarkan amarah. "Kau ... ingin aku memerkosamu lagi?"

"Op-oppa--hmmph!"

Entah, mungkin hanya ciuman lugasnya itu yang mampu menghentikan Seona agar tidak terus berkilah. Ia mencondongkan tubuh lagi pada wanita di sebelahnya itu.