OTHERWORLD ROYAL DINING ROOM.
Di dalam Aula makan malam, meja panjang terbagi menjadi 2 bagian dengan 50 kursi di masing-masing meja.
Dalam upacara Givty, makan malam kerajaan hanya dilakukan 1 kali seminggu selama 1 bulan diistana. Selain itu mereka tetap makan masing-masing di penginapan.
Makan malam kali ini akan di akhiri dengan pesta dansa hingga tengah malam, sebagai acara pembuka untuk upacara Givty.Jevernest datang terburu-buru memasuki Aula makan malam. Matanya menyapu sekeliling mencari seseorang, saat pandangan mereka bertemu, Jevernest tersenyum namun setelahnya dia menghela nafas kasar. Karena tempat duduk kanan dan kiri perempuan tersebut sudah ditempati anak lain.
Jevernest bisa saja menyuruh salah satu dari mereka mencari tempat lain. karena dia mempunyai kuasa sebagai anak dari Raja kerajaan ini.
Tapi tentu saja hal itu tak akan ia lakukan, karena beberapa orang pasti akan salah paham dan menganggap itu sebagai perundungan.Dengan berat hati, Jevernest berjalan cepat menuju kursi dihadapan perempuan itu. Walaupun berjarak cukup jauh, namun ini sudah cukup dekat dibanding dengan kursi lain yang tersisa. Berniat untuk menyapa, tapi Jevernest urungkan niatnya saat melihat para pelayan membawa makanan dan menyimpannya kesetiap meja.
Jevernest berdecak lalu menggeleng, ia harus mengikuti norma dan etika dalam makan malam.Pandangan Jevernest tidak lepas dari perempuan dihadapannya. Walaupun ia terlihat makan dengan tenang, tapi Jevernest tahu jika anak itu tidak menyukainya.
Meskipun menggunakan gaun yang terbilang sederhana, ia tetap tidak kalah cantik dengan perempuan yang lainnya. Rambutnya di ikat gulung, dihiasi dengan aksesoris kecil yang menempel di rambutnya.
Benar-benar sederhana, perempuan tersebut juga terlihat tidak menggunakan riasan di wajahnya, kentara sekali jika bibirnya berwana merah muda alami.
Pandangan mereka bertemu lagi untuk kedua kalinya. Hanya sebentar, karena anak itu melanjutkan makannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Fairy
FantasySelama hampir tujuh belas tahun hidup, Natalia tidak pernah percaya bahwa mythical creatures seperti fairy, werewolf, elf, dan sebagainya itu benar-benar ada. Sampai disaat dia terbangun dari tidurnya, dan mendapatkan dirinya disebuah kamar bernuan...