HDL:EZZZ

DESA PT 2

Isshh Cuma becanda... kenapa di aminin sihjawab Madan

Bodoooo amadJawab Ikhwan

Sesampainya di desa ada seorang perempuah dan laki laki dewasa yang seperti orangtua dari anak tersebut langsung berlari mendekati anak tersebut anak itu juga berlari.Tak disangka laki laki yang dikira ayahnya malah menyerang Hernan yang berada dekat dengan anak tersebut.Madan dan Budi yang melihat kejadian itu langsung bereaksi dengan cepat melindungi Hernan dengan tangannya.

UGHHHhhhhhh.....Nak mundurlah biar bapak yang maju!kata bapak itu sambil menyerang Hernan yang dihadang oleh Madan.

Tuh kan Wan,bener kataku kan,mungkin hari ini adalah bener bener hari terakhir kita.Kata Madan sambil fokus ke bapak nya yang menyerangnya.

DASAR B@J1NG4N TENGIK BERANI BERANINYA MENCULIK ANAK ANAK DI DESA KAMI HAH?Bentak Ibu yang dengan agresif menyerang Budi.

EH BU,KALO NGOMONG JANGAN KERAS KERAS ANJ1R.BUDEG.Bentak Budi membalas bentakan Ibu.

Ternyata benar orang orang ini sembrono dan jahat.Harus dibunuh agar tidak ada korban lagi.....

Pikir ibu.Belum sempat melanjutkan isi pikiranya sura dari

STOOPPPPP.suara keras anak kecil itu menghentikan pertarungan itu.

Kakak dan om om itu semuanya orang baik.Lanjut Anak kecil itu

Kamu yakin Anton?Tanya ibu ibu ngegas yang mulai ragu ragu menyerang lagi.

Iya bu,kami orang baik kami datang kesini karena diantar anak kecil itu bu,kami semua adalah pedagang yang habis dijarah oleh perampok di jalan bu.Jawab Rizki untuk meyakinkan warga di sana.

Emang bener ya kita pedagang?bisik Andra ke telinga Austin

shhhhttt...ini namanya tipu tipu.Di dunia manapun pasti ada yang seperti inijawab Austin sambil bisik bisik.

Warga yang mendengar perkataan Anton langsung bingung.Apa bener mereka orang baik?apa bener mereka bukan penculik?apa bener kata kata Anton bener?.

Pertanyaan pertanyaan itulah yang sekarang berada di pikiran warga.

Kalo benar begitu kami minta maaf ya karena udah mengacungkan senjata kami?lagian muka muka kalian asing sih.Ngomong ngomong nama saya Ridwan dan ini istri saya Rawan kalo anak yang kalian bawa itu keponakan kami namanya Antonkata Bpk Ridwan yang malu sama aksinya tadi.

Ibu yang ngegas ternyata namanya Rawan.Ia yang malu tak berkata apa apa.Perilaku dia seperti engan minta maaf.

Ahhhh tidak apa apa pak paling kalo dilanjutkan kita yang bakal menang,hahahaahSombong Andra

Dipikiran Fajar lal kok dia yang sombong ya?ada gitu orang kaya gini

Hehehe maaf sekali lagi deh,bagaimana kalo permintaan maaf sekaligus terimakasih karena sudah melindungi Anton kita kasih tempat tinggal?kan kalian habis dirampok jadi gak punya apa apa kan?Gimana?Kata bapak Ridwan sambil jongkok meminta maaf.

Waah tawaran yang bagus tapi..

Kami terima dengan senang hatiBelum sempat Fajar berbicara Bagus langsung memotong pembicaraan.

Kalo gitu yuk ikutin saya ke rumah saya.Nton tolong gandeng tangan kakak kakak baik itu ya,kan kamu mau jadi penjaga jadi harus kuat menjaga kakak kakak baik itu okKata Bpk Ridwan sambil jongkok berbicara ke Anton

Siap,PAK jawab dengan tugas ANTON

Melihat tigkah laku Anton, Bpk Ridwan malah tersenyum.