Putri Yang Mahakuasa Menjalankan Dunia

Bab 35

"Saya pikir itu bisa dilakukan!" Ye Sen berkata, "Keterampilan kuliner Zhuo Zhuo sangat bagus. Jika dia mengajarimu dengan baik, kami pasti bisa mendapat untung besar darinya! Kak, jangan remehkan bisnis makanan; itu adalah bisnis skala kecil, tetapi jika bisnisnya bagus, itu jauh lebih baik daripada bekerja untuk orang lain!"

"Paman benar." Ye Zhuo mengangguk.

Ye Shu masih menganggap gagasan itu tidak stabil. Itu lebih mudah diucapkan daripada dilakukan.

Tindakan memiliki bisnis dan toko tidak dapat dicapai hanya dengan membicarakannya.

Jika bisnis tidak berjalan dengan baik, pemiliknya bahkan tidak akan mampu mempertahankan sewa.

Ye Shu mengerutkan alisnya. "Sewa untuk lokasi yang sedikit lebih baik di kota kami sangat mahal dan biayanya puluhan ribu sebulan ...."

"Tidak perlu bagimu untuk khawatir tentang uang. Uang yang saya miliki sekarang lebih dari cukup untuk menyewa toko. Ketika suami Ny. Yi sembuh, dia akan membayar sejumlah biaya konsultasi kepada saya juga. Selain itu, saya yakin bahwa kami tidak akan kehilangan uang dalam usaha bisnis kami."

Saat menyebutkan Chen Qiaoye, ekspresi khawatir muncul di mata Ye Shu sekali lagi. "Zhuo Zhuo, bisakah suami Nyonya Yi benar-benar sembuh dalam satu bulan?"

Ketika Ye Zhuo mengunjungi rumah untuk konsultasi tindak lanjut Yi Tao, Ye Shu juga mengikutinya.

Terbukti dari penampilan Yi Tao bahwa dia telah mencapai ajalnya.

Namun, sebagai tanggapan atas pertanyaan itu, Ye Zhuo tersenyum secerah bunga persik yang berjemur di musim semi bulan Maret. "Jangan khawatir; Tuan Yi pasti akan pulih."

Untuk beberapa alasan yang tidak diketahui, Ye Shu tiba-tiba merasa nyaman tentang masalah Yi Tao; mungkin, saat itulah dia melihat Ye Zhuo tersenyum.

Meski demikian, dia tetap concern dengan bisnis makanan dan minuman.

Melihat bahwa Ye Shu masih dalam keadaan ketakutan, Ye Sen tidak bisa menahan diri untuk tidak berkata, "Kak, kamu harus berani dalam bisnis! Anda harus berani berinvestasi! Anda tidak dapat melakukannya jika Anda terlalu berhati-hati dengan cara ini! Saya hanya akan terus terang. Orang sepertimu tidak akan pernah mendapatkan keberuntungan dalam hidupmu!"

Ye Sen berbeda dari Ye Shu.

Ye Sen berani, dan dia berani mencoba apa pun.

Sayang sekali dia tidak punya otak untuk berbisnis.

"Baik-baik saja maka." Ye Shu tidak ingin terlalu memikirkannya. "Aku akan mengikuti saranmu."

"Bagus. Saya akan menuliskan resep untuk Anda setelah sarapan. Kamu bisa berlatih di rumah sementara aku pergi dan berburu lokasi."

"Baik." Ye Shu mengangguk.

Ye Zhuo meninggalkan rumah dan tiba di jalan terdekat untuk melihat apakah ada toko yang ingin disewa sekarang.

Itu adalah kebetulan bahwa dia benar-benar berhasil menemukan bagian depan toko yang ingin mentransfer sewa mereka.

Toko itu sepi dengan hanya seorang wanita yang duduk di depan meja. Dia sedang bermain Happy Poker di ponselnya dan bahkan tidak menyadari ketika Ye Zhuo memasuki toko.

"Halo."

Baru setelah Ye Zhuo berbicara, wanita itu memperhatikan seseorang di toko. Dia buru-buru berdiri dan berkata, "Gadis, apakah kamu ingin makan di sini?"