▪︎Bencana▪︎

762 75 6
                                    

Bentar bentarr sebelum lanjut baca ada tambahan Warn baru nih^^

Warn!
Very Very OOC! sedikit adegan 18+ wkwk!
▪︎
Oke saya sudah mengingatkan
▪︎
So, enjoy~

Pintu Jingshi terjeplak membuka, menampilkan Wei Wuxian yang berdiri terengah-engah dengan satu tangan masih memegangi daun pintunya.

"Lan Zhannnn~" dengan nada merengek ia berlari masuk, mencari keberadaan sang suami.

Ditengah ruangan Lan Wangji yang sedang anteng membaca buku menoleh pada sumber suara. Menatap istrinya yang terlihat khawatir. Akan tetapi fokus Lan Wangji buyar seketika setelah melihat tonjolan aneh yang ada diperut dan kedua dada Wei Wuxian!

"Uhuk" Lan Wangji tidak mampu menahan rasa terkejutnya lagi.

Tidak peduli dengan reaksi suaminya, Wei Wuxian segera menghambur memeluk Lan Wangji. Mengakibatkan tonjolan-tonjolan aneh itu bergoyang-goyang dan menekan dada Lan Wangji.

Lan Wangji sedikit meringis merasakan benda keras menekan dadanya.

"Wei Ying apa yang kaupakai ini?"

"Apa maksudmu?" raut wajah Wei Wuxian nampak kebingungan. Ia lalu mengikuti arah pandang Lan Wangji yang tepat menatap dadanya. Menyadari sesuatu ia akhirnya bangkit berdiri.

"Oh ini, Yaampun maafkan aku Lan Zhan. Aku lupa melepaskannya hehe"

Wei Wuxian lalu berdiri, melepas ikatan dipinggangnya, lalu mengeluarkan sesuatu dari balik bajunya.

Kendi arak kosong.

Lalu diikuti melepaskan jubah luarnya. Memasukkan tangannya kedalam kerah jubahnya sendiri dan mengeluarkan benda-benda lainnya.

Dua kendi arak, tapi kali ini ada isinya.

"Lan Zhan bajuku benar-benar basah sekarang" rengeknya.

Ia lalu melepas jubah dalamnya membuat tubuhnya kini telanjang dada. Sedangkan Lan Wangji yang sedari tadi duduk dihadapannya masih memperhatikan tingkah istrinya itu. Wei Wuxian memang suka bertingkah seenaknya. Bagaimana bisa seseorang melepaskan bajunya sendiri dan dengan polos telanjang dihadapan orang lain.
Untung ini Lan Wangji, orang yang sudah resmi menjadi suami makhluk abstrak bernama Wei Wuxian, coba kalau orang lain.

"Kenapa bisa basah?"

Lan Wangji bertanya sambil dengan telaten mengambil baju Wei Wuxian yang bertebaran satu persatu. Melipatnya dengan rapi dan akan ia cuci nanti.

"Salah satu kendi arak itu bocor Lan Zhan, dan isinya membasahiku." Ia lalu mendekatkan lengan bagian dalamnya kehadapan Lan Wangji.

"Coba kau cium, tubuhku pasti bau arak" katanya sambil duduk tepat dihadapan Lan Wangji dengan kedua lengan disodor-sodorkan mendekati hidung. Plus jangan lupa masih telanjang dada.

Warna merah terang langsung merambati telinga Lan Wangji. Ia tidak tahu Wei Wuxian memang terlalu polos atau sengaja menggodanya. Ditambah dengan aroma manis nan pekat yang samar-samar tercium menguar dari tubuh Wei Wuxian membuatnya semakin memabukkan. Memang benar yang dikatakannya tadi, Wei Wuxian bau alkohol.

Lalu seperti yang diminta Wei Wuxian, Lan Wangji menarik lengan Wei Wuxian mendekat dan mencium lengan itu, bukan dengan hidung tapi dengan bibirnya.

Masih dengan bibir menempel pada permukaan kulit, ia bergumam,

"Benar, Wei Ying bau arak"

Wei Wuxian terkesiap mendapatkan perlakuan yang tiba-tiba. Ditambah dengan gumaman Lan Wangji yang membuat bulu kuduknya meremang. Ia reflek mendorong dada Lan Wangji main-main.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 27, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Become Mrs.Lan [WangXian]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang