Happy reading dan maaf typo berserakan. Btw tekan tombol bintang di pojok kiri bawah ya wiresdeul dan jangan lupa komentarnya. Kalau ada waktu pasti aku akan balas, kalau pun tidak kubalas, aku pasti akan membacanya. Terima kasih.
Jessica langsung melangkah cepat guna mengikuti Donghae. Dia tidak mau kehilangan kesempatan emas ini.
“Kau sudah meminta izin pada tunanganmu?” tanya Donghae dingin.
“Dia tidak ada di sini,” jawab Jessica pelan.
Tadi setelah mengantarkan Jessica, Tyler memang berangkat lagi karena ada meeting dengan klien. Dia akan kembali menjemput Jessica setelah urusannya selesai.
“Kau mau bicara apa, Nona Jung?”
Jessica menghela napas pelan. “Sebenarnya, aku dijodohkan oleh orang tuaku. Perusahaan Appa waktu itu sedang bermasalah, dan Tyler mau membantu Appa dengan syarat aku harus menjadi istrinya. Aku tentu saja menolak dengan keras. Aku rasa aku bisa membantu Appa dengan caraku. Tapi, ternyata tidak berhasil. Akhirnya mau tidak mau aku harus menerima permintaan Tyler. Untungnya saat itu, aku bisa mengajukan permintaan menjadi tunangannya dengan alasan kami harus saling mengenal dulu. Tyler menerima saran itu. Maafkan aku, Oppa.”
Donghae tersenyum miris. “Untuk apa kau menjelaskannya padaku sekarang? Itu sudah menjadi masa lalu.”
“Aku tahu. Tapi Oppa harus tahu, kalau sampai saat ini aku masih mencintaimu.”
“Bulshit. Kalau kau memang mencintaiku kau tidak akan meninggalkanku. Kalau kau mencintaiku, kau akan memberitahu semua masalahmu.”
“Aku saat itu kalut, Oppa. Aku tidak mau membenanimu. Aku bingung,” ucap Jessica menahan tangis.
“Tidak mau membebaniku? Omong kosong Jessica.”
“Maafkan aku, Oppa. Aku tahu, aku salah. Aku juga tahu, maaf saja tidak cukup untuk menebus semuanya.” Jessica menghapus air mata yang membasahi pipinya. “Tahun depan aku akan menikah dengan orang yang tidak aku cintai. Selama ini, aku bisa mengundur pernikahan dengan berbagai alasan. Tapi, Krystal dan Kai ingin segera menikah. Aku sendiri tidak masalah kalau dilangkahi, hanya saja orang tuaku ingin aku menikah lebih dulu dibanding Krystal. Aku juga tidak mau menghambat kebahagian mereka.”
“Kenapa kau berbicara ini padaku, Nona Jung?”
“Karena aku masih mencintaimu, Oppa.”
“Kenapa baru sekarang kau jujur padaku?”
“Karena Oppa memblokir semua akses komunikasi kita. Bahkan nomor Krystal dan Kai juga Oppa blokir. Oppa juga seolah-olah tidak melihat Kai, padahal Kai ada di sana. Aku sakit ketika mendengar Oppa harus meminum obat penenang setiap malam, aku sakit ketika mendengar Oppa selalu berteriak setiap malam. Aku juga sakit, ketika mendengar Oppa akan bunuh diri. Hatiku menangis, tapi aku tidak bisa berbuat apa-apa. Asal Oppa tahu saja, aku juga mengalami hal itu sampai sekarang.”
“Lalu, sekarang apa maumu?”
“Aku hanya ingin meminta maaf pada Oppa. Hiduplah bahagia. Biarkan aku sendiri yang merasakan sakit.”
KAMU SEDANG MEMBACA
After Kiss (Moment SeoKyu)
FanfictionSeohyun dan Kyuhyun adalah dua idol Korea Selatan. Mereka adalah sepasang tunangan, tapi hubungan mereka tidak diketahui publik. Suatu ketika, mereka tertangkap oleh kamera tengah berkencan dan lebih parahnya lagi mereka berciuman. Lantas apa yang...