_31.Bali_

8 2 1
                                    

Sudah masuk Minggu ke tiga keluarga El dan Zian liburan,kini destinasi tujuannya adalah Bali. Mereka liburan tanpa keikutsertaan villa,sikapnya yang blakangan ini berubah membuat Zian, El,dan Jazainta heran.

Mereka bertiga kini tengah berbaring di kursi pantai di salah satu pantai terkenal di Bali.

"Jaga mata yannn." Tegur El kepada temannya yang Sesekali melihat wanita berbikini lalu lalang dihadapannya.

Jangan heran jika kalian ke Bali juga harus pinter pinter jaga mata apalagi para cowo cowo nehh wkwkwk.

"Santuy si El,mayan cuci mata."

"Lumayan lumayan,pala lu."

"El mau makan nggak atau minum aku ambilin."

"Nggak usah beiby,kamu disini bukan pelayanku."

"Beiby beiby....cihhh alay lo El"

"Iri bilang bos:v"

"Ck" Zian berdecak sebal dan memutar bola matanya malas.

Ditengah tengah perbincangan mereka tiba tiba ada yang melayangkan 1 pesawat kertas ke arah Jazainta dan tepat jatuh di atas pangkuannya.

"Eh." Celetuk ringan jazainta membuat 2 pasang mata mengarah padanya.

"Kenapa?" Ucap El

"Ada yang nerbangin ini ke aku."

"Coba liat....for Tata.." Zian mengambil dan membaca coretan tinta di tepi pesawat kertas tersebut. "Buat lu nih ta." Memberikannya kembali ke Jazainta

Jazainta kemudian membongkar lempita. Pesawat terbang tersebut dan ternyata ada beberapa pesan didalamnya.

"HATI HATI SAMA ORANG DISAMPING LO"
"SECEPATNYA SEMUA BAKAL KEBONGKAR"

Begitu kira kira isi pesan yang tertulis rapi di sisi kertas lusuh.

"S-siapa yg ngirim ini woyy.." ucap El sedikit gugup

"Orang iseng paling,gausah didengerin" Zian yang terlihat tidak perdulu,namun matanya tak pernah lepas dari lingkungan sekitarnya.

"Orang disampingku? Cuma ada kamu sama Zian." Jazainta berusaha mencerna pesan yang baru saja ia terima.

"Hati hati perlu, suudzon jangan!!" Tegur El.

Seperti ada sesuatu yang El sembunyikan,biasanya jika ada sangkut pautnya dengan Jazainta dia selalu parang badan namun berbeda kali ini dia terlihat santai. Dan sedikit tidak perduli.

Ditengah tengah perbincangan mereka tiba tiba datang 2 orang turis yang hendak mengajak jazainta,El dan Zian berfoto.

"excuse me" ucap salah satu turis

"Yes can I help you." Zian membalas dengan sopan.

"Emmm Can I take a picture with you guys?"

"Of course, but what's your name?"

El dan Jazainta hanya terdiam melihat sahabatnya tersebut seketika lancar berbahasa Inggris,padahal setiap ulangan bahasa Inggris Zian selalu Remedy.

"I'm Darla, and this is my cousin Eline."

"Oh well, nice to meet Darla, Eline, I'm Zian and these are my two best friends, El and Jazainta." Ujar Zian sembari memperkenalkan dirinya dan juga El,Ta.

"Nice to meet you again, you are charming"

"El,charming apaan artinya?" Bisik Zian ditelinga El.

"Memesona bego,yeuu malu maluin lu gitu aja nggak ngerti." Celetuk El.

"Where do you come from?" El menggantikan posisi Zian untuk menjawab pertanyaan turis tersebut.

El Zafa Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang