prologue

55 2 0
                                    


"Ayah aku mau tinggal di sini saja" Habibi berucap dengan kekesalan

Habibie membantah perintah ayahnya, yang ingin menyekolahkan nya di bandung agar bisa menjaga kakek nya.

"Sayang kamu harus menjaga kakek " rizwan berucap dengan lembut agar anak nya ini mengerti.

Perdebatan yang panjang membuat Habibie Harus mengalah dengan ayah nya, yang akan menyekolahkannya di Bandung agar bisa mengurus kakek nya.

********

Setelah perdebatan panjang tadi berakhir, akhirnya nya Habibie menyiapkan barang yang akan dia bawa untuk ke bandung.

Sebenarnya ibuku tidak tega harus berpisah dengan kuu, karena bagaimanapun aku adalah anak pertama yang memanggil nya ibu.Tapi mau bagaimana lagi, disana juga ada kakek ku yang harus aku temani

Kakek ku disana juga tidak sendiri, di sana ada paman dan bibi ku. Karena kesibukan paman ku yang bekerja sebagai supir minyak dan bibi ku yang selalu mengajar les menjahit. Membuat kakek ku tidak yang menjaga nya dengan baik.

Kakek ku cukup mudah dalam penjagaan nya dan aku juga bisa bergantian dengan bibi ku karna aku pun harus sekolah.

********
Aku telah siap berkemas dengan pakain ku, ya agak lama memang karena aku membawa cukup banyak pakain. Lama nya aku disana membuat ku haru membawa empat koper penuh dengan pakaian ku.

"Ayah aku sudah siap". pekikku sambil menyeret dua koper untuk turun ke bawah

Aku naik kembali untuk mengambil dua koper lagi. Membuat ku sedikit mendengus, karena merasa lelah.

"Bii, lakukan lah dengan ikhlas, karena semua yang dilakukan dengan ikhlas, itu akan terasa lebih ringan". Nasehat ibuku yang selalu mendengar dengusan kesalku dengan semua yang ku lakukan.

"Iya ibu"aku menjawab nasehat ibuku dengan sabar.

"Ayo bii " panggil ayahku dengan lembut agar aku tidak berubah pikiran.

Mendengar panggilan ayahku, aku bergegas untuk ke mobil membawa koper ku, dibantu oleh ayah ku mengangkat koper yang lain.

Setelah semua koper masuk, aku mulai berpamitan dengan ibu dan adik-adikku. IbuKu mulai menangis karena harus melepas kan kuu, memang sih tidak untuk selamanya, tapi kan aku tetap anak nya.

Aku naik kemobil dengan ayah. Mobil ayahku mulai melaju meninggalkan pekarangan rumah ku.

Di tengah perjalanan yang macet. Aku masih memikirkan keputusan ku ini untuk tinggal bersamaan kakek ku di bandung.

"Ya Allah mudahan pilihan ku untuk ke bandung menjaga kakekku sudah benar ya Allah" batinku berbicara sambil termenung

BANDARA

"Hati hati ya bii, sampai bandung nanti langsung telpon ayah" ayah Habibie berbicara dengan lembut kepada Habibie.

"Iya ayah"

Habibie mulai menyalami tangan ayah nya. Setelah berpamitan Habibie mulai menyorong kopernya.

Punggung Habibie mulai hilang dari pandangan Ayahnya. Yang kian jauh meninggalkan nya.
********

Aku baru menyadari sekarang agama ku itu sangat indah ternyata. Semenjak aku ingin hijrah aku memulai dari hal kecil.

"Ibu, sinta ingin masuk pesantren, boleh nggak buu"

Aku mengucapkan dengan memelas sambil memegang tangan ibu yang sedang duduk santai di ruang keluarga, sambil menonton TV

Aku masih dengan posisi ku yang merengek meminta izin kepada ibu agar bisa sekolah pesantren. Sayang nya ibu masih dengan pendirian nya agar tetap menyekolahkan ku di salah satu SMA yang ada di bandung yang cukup terkenal

Sebenarnya ibu ku bukan tidak suka ak sekolah di pesantren , tapi ibu ku sangat menyayangi semua anak nya, maka dari itu dia tidak mau anak nya jauh dari nya.

Pernah sekali kakak laki laki ku tak pulang dua hari lamanya, ibu ku sangat khawatir dengan nya, bagaimana tidak khawatir kakak laki laki ku cuma satu. Ibu ku sampai menangis satu harian penuh karena menunggu kakak ku.

Kakak laki-laki ku itu emang nggak punya hati, nggak ngejelek jelekin sih tapi emang kaya gitu. Saat dia ngomong sama aku aja kasar banget, tapi yaudah lah, aku yakin dia pasti berubah seiring berjalannya waktu

Karena yang membawa perubahan adalah WAKTU DAN DO'A

Karena yang membawa perubahan adalah WAKTU DAN DO'A

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nama: sinta fika nur liandra

Umur:16 tahun

Pasangan dari: Ahmad liandra dan nur Jannah liandra

Status
~Anak SMA kelas 1
~Jomblo berkepanjangan
~Hijrah fillah
~mandiri
~cuek sama yang bukan muhrim

Status~Anak SMA kelas 1~Jomblo berkepanjangan ~Hijrah fillah~mandiri~cuek sama yang bukan muhrim

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Nama: Akhmad Habibie rizwan

Umur:17

Pasangan dari: Ahmad Rizwan dan Andi mariana Rizwan

Status
~Anak SMA kelas 1
~Jomblo berkepanjangan
~dingin dan cool bnget
~empat sekawan


31-10-2021
#nilaimutlak
Sinta__


Jangan lupa vote yaa
Biar aku tambah semangat 🥰🥰
Maaf masih bnyak typo nya😊😊

jalan takdirkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang