Masa sma adalah masa pendewasaan bagi saya. Ketika saya masuk di sma untuk mendaftar di sman 1 simpangkiri saya di temani oleh ibu saya, dan kami mengambil formulir dan mengisinya setelah itu besoknya aku datang sendiri untuk ujian masuk ke sekolah tersebut dan beruntungnya aku berjumpa dengan teman smp ku dan kami bersama sama saat itu. Kami ujian seperti biasa dan setelah itu kami ujian agama, agama masing masing tentunya setelah itu bagian yang paling gugupnya adalah ketika kita di suruh ke depan dan di tanya tanya alasan masuk ke sekolah tersebut setelah itu besoknya kami di suruh dtg ke sekolah untuk melihat kami lulus atau tidak dan Puji Tuhan saya masuk ke sekolah tersebut. Dan besoknya kami datang ke sekolah untuk membayar baju dan lainya dan saat itu ada formulir paskibra di depan saya dan tanpa memikir panjang saya langsung mengambilnya dan mengisinya setelah itu kamipun di kumpulkan yang sudah mendaftar paskibraka dan setelah beberapa bulan kami latihan kami di seleksi di sada kata antar sekolah dan Puji Tuhan saya lewat seleksi dan setelah latihan dan saya mendapatkan di barisan 45 saya sangat bangga atas pencapaian saya sehingga saya bisa mengibarkan bendera Merah Putih. Dan setelah itu kamipun di ajak untuk berjalan jalan ke danau toba dan tentunya kami berada disana tiga hari tiga malam. Kami sangat menikmatinya apalagi bisa berkumpul dan bercanda gurau bersama para pelatih dan teman teman yang lainya dan tentunya kami berjumpa dan sempat bercengkerama dengan paskibraka yang dari sumatra, dan setelah itu saya masuk sekolah kembali dan tentunya awal pertama saya masuk di kelas satu, saya mempunyai banyak tugas yang ketinggalan dan untungnya ada orang baik yang membantu saya menyelsaikanya (sriyunanda,jati,dewi,nelva,tiara,putri,desi,rani)
Mereka membantu saya dan memberi saran kepada saya jika ada kekurangan dalam tugas saya.
Setelah itu kami menjadi teman akrab, setelah berjalan dari waktu ke waktu sebelum masuk ke semester ll kami di Daring kan dikarenakan virus Covid 19 yang menyerang indonesia. Tentu saja di saat kami daring kami merasa kehilangan semangat karena tidak berjumpa dengan teman teman dan tidak paham akan materi yang diberikan oleh guru. Daring berlanjut hingga kami ke kelas ll tetapi di kelas ll kami sempat masuk sekolah tetapi menggunakan shif. Setelah beberapa minggu kami Daring kembali sampai saatnya kami masuk ke kelas lll dan Puji Tuhan kami bisa masuk sekaligus semuanya tetapi di kelas lll ini berbeda dengan kelas l dan kelas ll dikarenakan tugas selalu menumpuk dan selalu ulangan tentu saja aku sangat setres memikirkanya. Dan di kelas lll ini pun aku bingung tujuan ku kemana dan aku bingung mau melanjutkan kemana dan aku susah memahi pembelajaran dan untungnya aku mempunya teman yang selalu ada untuk ku yang selalu memyemangati ku dan keluarga yang selalu menyemangati ku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Masa Kecilku Sampai Sekarang
Исторические романыSetiap kehidupan pasti memiliki alur cerita yang indah dan sedih dan inilah sedikit cerita hidup ku